Marsoedi Mohamad Paham

Revisi sejak 11 November 2024 08.58 oleh Dodolzk (bicara | kontrib)

Marsoedi Mohamad Paham (EYD: Marsudi Muhamad Paham) adalah pencetus kode pos di Indonesia. Ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama di Perum Pos dan Giro pada periode 1987 - 1995.[1]

Kode Pos Indonesia

Marsoedi mendapatkan inspirasi untuk membuat sistem kode pos di Indonesia dari lagu yang berjudul "Dari Barat Sampai ke Timur" atau sekarang ini lebih dikenal dengan "Dari Sabang Sampai Merauke". Ia mulai merancang sistem kode pos setelah belajar selama satu tahun di Lyon, Perancis.[1]

Sistem penomoran kode pos di Indonesia menggunakan 5 digit angka yaitu digit pertama sebagai penanda pulau, digit kedua sebagai penanda kabupaten atau kota, dan seterusnya hingga digit terakhir sebagai penanda wilayah desa atau gabungan desa, tergantung besarnya wilayah.

Untuk digit pertama, terbagi 9 wilayah yaitu 1 untuk ibukota negara, 2 dan 3 untuk pulau Sumatera, 4 sampai 6 untuk pulau Jawa, 7 untuk Kalimantan, 8 untuk Bali serta 9 untuk wilayah Indonesia bagian Timur.[2]

Sistem kode pos ini pertama kali diuji coba pada 7 September 1982 pada lingkungan terbatas di Perum Pos dan Giro. Penerapan secara nasional baru diberlakukan pada 1 Agustus 1985.

Referensi

  1. ^ a b author, Rachmawati (2024-11-03). "Kisah Marsoedi Mohamad Paham, Pencipta Kode Pos di Indonesia, Terinspirasi Lagu Dari Sabang Sampai Merauke". Kompas. Diakses tanggal 2024-11-11. 
  2. ^ Septiani, Ayunda. "Mengenal Bapak Pencetus 5 digit Kode Pos Indonesia, Siapa Dia?". detiknews. Diakses tanggal 2024-11-11. 

{{Biografi-stub}}