RMS Olympic

kapal laut lintas Atlantik milik Inggris
Revisi sejak 19 November 2024 17.22 oleh Muhammad Rizky Pratama (bicara | kontrib) (Penambahan latar belakang & konstruksi)

RMS Olympic adalah kapal laut transatlantik, kapal pertama dari kapal trio White Star Line kelas Olympic. Tidak seperti Olympic, kapal-kapal lain di kelas Olympic (seperti RMS Titanic dan HMHS Britannic) tidak memiliki umur yang lama. Pada tanggal 15 April 1912, Titanic bertabrakan dengan gunung es di Atlantik barat dan tenggelam, membunuh 1.500 jiwa. Sedangkan Britannic tenggelam di Laut Aegea pada tanggal 21 November 1916 akibat ledakan, dan menewaskan 30 orang.

Olympic di New York pada 21 Juni 1934
Sejarah
Nama RMS Olympic
Pemilik list error: <br /> list (help)
White Star Line 1911–1934
Cunard White Star Line 1934–1935
Registrasi Britania Raya Liverpool, Britania Raya
Rute Southampton ke New York
Pembangun Harland and Wolff, Belfast
Nomor galangan 400
Pasang lunas 16 Desember 1908
Diluncurkan 20 Oktober 1910
Pelayaran perdana 14 Juni 1911
Beroperasi 1911
Tidak beroperasi 1935
Identifikasi list error: <br /> list (help)
Nomor resmi 131346
Kode surat HSRP

Radio panggil "MKC"
Nasib Dipensiunkan di Southampton setelah 24 tahun beroperasi dan dibesituakan. Struktur utama dibongkar di Jarrow, Inggris, dan lambungnya di Inverkeithing, Skotlandia.
Ciri-ciri umum
Kelas dan jenis Kapal samudera kelas Olympic
Tonase 45,324 gross register ton; 46,358 setelah 1913; 46,439 setelah 1945
Berat benaman 52,067 tons
Panjang 882 ft 6 in (269,0 m)*
Lebar 92 ft 6 in (28,2 m)*
Tinggi 175 ft (53.3 m) (lunas ke atas cerobong)
Daya muat 34 ft 7 in (10,5 m)*
Dek 9 dek
Tenaga 24 double-ended (enam tungku) dan 5 single-ended (tiga tungku) ketel Scotch. Dua empat silinder triple-ekspansi mesin maju-mundur masing-masing memproduksi 15.000 hp untuk dua baling-baling sayap tempel di 75 putaran per menit. Satu turbin tekanan rendah memproduksi 16.000 jam. 59.000 hp diproduksi pada revolusi maksimum.[1]
Pendorong Dua sayap triple-blade perunggu baling-baling . Satu quadruple-blade pusat baling-baling perunggu.
Kecepatan
  • 21 knot (39 km/h; 24 mph)
  • 23 knot (43 km/h; 26 mph) (maksimum)
Kapasitas 2,435 penumpang
Awak 900+
Olympic pada tahun 1911. Kapal dibelakangnya adalah RMS Lusitania
Olympic dicat berpola sejak 1915, untuk penyamaran selama Perang Dunia I

Tidak seperti saudara kapalnya yang lain, Olympic menikmati karier panjang dan terkenal selama 24 tahun (1911-1935). Termasuk berlayar sebagai kapal pengangkut tentara selama Perang Dunia I, yang memberikannya julukan "Old Reliable". Olympic kembali bekerja sebagai kapal pelayanan sipil setelah perang dan bertugas kembali sebagai kapal samudra sepanjang tahun 1920-an sampai awal tahun 1930-an.

Olympic adalah kapal laut terbesar di dunia selama dua periode (1899-2009), sebelumnya pada 1912 Olympic dan Titanic memegang gelar bersama-sama, karena Titanic adik kembarnya juga memiliki ukuran yang sama, sampai akhirnya Titanic tenggelam. Olympic mempertahankan gelar sebagai kapal buatan Inggris terbesar sampai RMS Queen Mary diluncurkan pada tahun 2001.

Latar Belakang dan Konstruksi

 
Olympic yang sedang dibangun sekitar 1909 di galangan kapal Harland & Wolff. Terlihat lunas Titanic di sebelah kiri

Olympic merupakan kapal pertama dari tiga kapal samudera kelas Olympic bersama dengan Titanic dan Britannic. Ketiga kapal tersebut dibangun oleh Harland and Wolff untuk perusahaan pelayaran inggris White Star Line.[2] Ide pembuatan kapal kelas Olympic berawal dari sebuah diskusi pada pertengahan tahun 1907 antara ketua White Star Line, J. Bruce Ismay , dan pemodal Amerika J. Pierpont Morgan , yang mengendalikan perusahaan induk White Star Line, International Mercantile Marine Co. White Star Line menghadapi tantangan yang semakin besar dari para pesaing utamanya Cunard yang baru saja meluncurkan Lusitania dan Mauretania yang merupakan kapal penumpang tercepat yang pada saat itu beroperasi.[3] Ismay lebih suka bersaing dalam hal ukuran dan ekonomi daripada kecepatan dan mengusulkan untuk memesan kapal baru yang lebih besar dari apa pun yang pernah ada sebelumnya serta menjadi kata terakhir dalam hal kenyamanan dan kemewahan. Perusahaan tersebut mencari peningkatan armada mereka. Selain sebagai respons terhadap Cunard, peremajaan kapal yang dilakukan oleh White Star Line pada saat itu juga untuk mengganti kapal terbesar dari tahun 1890, RMS Teutonic dan RMS Majestic.

 
Olympic (kiri) siap diluncurkan sementara Titanic (kanan) masih dalam tahap pembangunan

Kapal-kapal itu dibangun di Belfast oleh Harland & Wolff, yang telah memiliki hubungan yang sudah lama dengan White Star Line sejak tahun 1867.[2] Harland dan Wolff diberi banyak keleluasaan dalam mendesain kapal untuk White Star Line, Harland and Wolff menugaskan desainer mereka untuk merancang kapal kelas Olympic. Pekerjaan ini diawasi oleh Lord Pirrie, direktur Harland and Wolff dan White Star Line; arsitek angkatan laut Thomas Andrews, direktur pelaksana departemen desain Harland and Wolff; Edward Wilding, wakil Andrews dan bertanggung jawab untuk menghitung desain, stabilitas, dan trim kapal; dan Alexander Carlisle, kepala juru gambar dan manajer umum galangan kapal. [4] Tanggung jawab Carlisle meliputi dekorasi, peralatan, dan semua pengaturan umum, termasuk penerapan desain sekoci penyelamat yang efisien. [5][2]

 
Olympic diluncurkan pada 20 Oktober 1910

Pada tanggal 29 Juli 1908, Harland dan Wolff menyerahkan gambar rancangan kapal tersebut kepada Bruce Ismay dan para eksekutif White Star Line lainnya. Ismay menyetujui desain tersebut dan menandatangani tiga "surat perjanjian" dua hari kemudian yang mengesahkan menandai dimulainya pembangunan. Pada titik ini, kapal utama – yang kemudian menjadi Olympic pada awalnya tidak memiliki nama, tetapi hanya disebut sebagai "Nomor 400", karena itu adalah lambung kapal keempat ratus milik Harland and Wolff. Titanic didasarkan pada versi revisi dari desain yang sama dan diberi nomor 401.[6] Ayah Bruce Ismay, Thomas Henry Ismay sebelumnya telah merencanakan untuk membangun sebuah kapal bernama Olympic sebagai kapal saudara Oceanic. Namun Ismay senior meninggal pada tahun 1899 dan pesanan untuk kapal tersebut dibatalkan.

Pembangunan Olympic dimulai tiga bulan sebelum Titanic untuk mengurangi tekanan pada galangan kapal. Beberapa tahun berlalu sebelum Britannic diluncurkan. Untuk mengakomodasi pembangunan kelas tersebut, Harland and Wolff meningkatkan fasilitas mereka di Belfast; peningkatan fasilitas yang dilakukan Harland and Wolff meliputi penggabungan tiga slipways menjadi dua yang lebih besar dan pembangunan Arrol Gantry untuk mengakomodir pembangunan kapal berukuran besar. Olympic dan Titanic dibangun berdampingan. Lunas Olympic diletakkan pada 16 Desember 1908 dan diluncurkan pada 20 Oktober 1910, tanpa diberi nama terlebih dahulu. [2] Berdasarkan tradisi, White Star Line tidak pernah memberi nama salah satu kapal mereka dan untuk peluncuran lambung dicat dengan warna abu-abu muda untuk keperluan fotografi; praktik umum saat itu untuk kapal pertama di kelas baru, karena membuat garis-garis kapal lebih jelas dalam foto hitam-putih. [3] Setelah diluncurkan, lambung kapal kemudian dicat ulang menjadi hitam. Kapal kemudian dibawa ke dok kering untuk tahap perlengkapan.

Mirip dengan Titanic, Olympic digerakkan oleh tiga baling-baling. Dua baling-baling sayap tiga bilah digerakkan oleh dua mesin ekspansi rangkap tiga, sedangkan baling-baling tengah empat bilah digerakkan oleh turbin yang menggunakan uap yang keluar dari mesin ekspansi rangkap tiga. [2] Penggunaan uap yang keluar telah diuji pada SS Laurentic dua tahun sebelumnya.

Referensi

  1. ^ "Mark Chirnside's Reception Room: Olympic, Titanic & Britannic: Olympic Interview, January 2005". Markchirnside.co.uk. Diakses tanggal 16 July 2009. 
  2. ^ a b c d e Chirnside, Mark (2004). The Olympic-class ships: Olympic, Titanic, Britannic. Stroud, Gloucestershire: Tempus. hlm. 29–30. ISBN 978-0-7524-2868-0. OCLC 56467242. 
  3. ^ a b Le Goff, Olivier (1998). Les plus beaux paquebots du monde. Mer. Paris: Solar. hlm. 52. ISBN 978-2-263-02799-4. 
  4. ^ Hutchings, David F.; Kerbrech, Richard de (2011). RMS Titanic: 1909-12 (Olympic Class); an insight into the design, construction and operation of the most famous passenger ship of all time = RMS Titanic owners' workshop manual. Minneapolis: Zenith Press. hlm. 14. ISBN 978-0-7603-4079-0. 
  5. ^ McCluskie, Tom (1998). Anatomy of the Titanic. San Diego, California: Thunder Bay Press. hlm. 20. ISBN 978-1-57145-160-6. 
  6. ^ Eaton, John; Haas, Charles (1995). Titanic, Triumph and Tragedy. W. W. Norton & Company. hlm. 55 – 56. ISBN 9780393036978. Periksa nilai: invalid character |isbn= (bantuan). 

Pranala luar