Pengguna:OGNelson9/sandbox
Mojo | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Jawa Timur |
Kabupaten | Kediri |
Pemerintahan | |
• Camat | Heru Setiawan, S.E, M.M. |
Populasi | |
• Total | 79.617 jiwa |
Luas | 149,95 km² |
Desa/kelurahan | 20 |
Mojo adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Kediri yang terletak di barat Sungai Brantas. Dengan luas wilayah 149,95 km², Mojo merupakan kecamatan terluas di Kabupaten Kediri dengan wilayah yang memanjang dari Sungai Brantas di timur hingga Gunung Wilis di barat, serta berbatasan dengan Kabupaten Tulungagung di sebelah selatan.[1] Karena berada di kawasan lereng Gunung Wilis, bagian barat kecamatan ini memiliki geografi perbukitan dan banyak obyek wisata dengan suasana yang sejuk dan hijau. Beberapa tempat terkenal antara lain Air Terjun Dolo dan Air Terjun Irenggolo di Dusun Besuki, Desa Jugo.[2]
Selain wisata alam, di Mojo juga ada wisata religi terkenal yaitu makam KH Hamim Tohari Djazuli atau Gus Miek di Dusun Tambak, Desa Ngadi. Beliau adalah pencetus jemaah Dzikrul Ghofilin dan sema'an (mendengarkan bacaan) Al-Qur'an yang dikenal sebagai Jantiko Mantab. Gus Miek merupakan putra dari KH. Ahmad Djazuli Utsman yang merupakan pendiri salah satu pondok pesantren terkenal di Kecamatan Mojo yaitu Pondok Pesantren Al Falah Ploso di Desa Ploso.[3][4]
Geografi
Wilayah timur Mojo berupa dataran rendah dan berbatasan dengan Sungai Brantas yang merupakan sungai terpanjang di Jawa Timur. Mojo tersambung dengan Kecamatan Ngadiluwih di seberang sungai dengan adanya Jembatan Wijaya Kusuma.[5] Bagian barat Mojo merupakan wilayah lereng Gunung Wilis dengan geografi perbukitan. Desa-desa paling barat yang berbatasan dengan Gunung Wilis terdiri dari Desa Jugo, Blimbing, Pamongan, dan Petungroto. Sedangkan dusun yang paling dekat dengan Gunung Wilis adalah Dusun Besuki di Desa Jugo yang terdapat kawasan wisata Air Terjun Dolo dan menjadi salah satu jalur pendakian menuju puncak Wilis.
Batas wilayah Kecamatan Mojo adalah:
Utara | Kecamatan Semen |
Timur | Sungai Brantas, Kecamatan Ngadiluwih, dan Kecamatan Kras |
Selatan | Kabupaten Tulungagung (Kecamatan Karangrejo dan Sendang) |
Barat | Gunung Wilis |
Daftar desa dan dusun
Kecamatan Mojo terdiri dari 20 desa. Desa-desa tersebut dibagi menjadi beberapa dusun atau dukuh, yakni sebagai berikut:[6]
No. | Nama Desa | Nama Dusun atau Dukuh | Ref |
---|---|---|---|
1 | Blimbing | Blimbing, Baudendo, Beru, Blimbing Jeruk, Boso, Candilung, Jethi, Jlengut, Juron, Kampung Baru, Karanganyar, Sanan, Semoyo, Sugihan, Talun, Tawingan Lungur, Tawingan Ledok, Tumpak Ampel, Uluh Gading | [7] |
2 | Jugo | Jugo, Ampel Gading, Badut, Benggeng, Besuki, Biting, Jengglong, Kalimanas, Petungsewu, Sambiroto, Suko, Sumoleren | [6] |
3 | Kedawung | Kedawung, Jatimalang, Jatiwekas, Juranguluh, Tamban, Tritis | [6] |
4 | Keniten | Keniten, Baran, Besuk, Lemah Jungkur, Plosokerep, Sumber Dandang, Surowangsan, Tawangrejo | [6] |
5 | Kranding | Kranding, Jasem, Jladri, Mayan, Nglegok, Tamansari | [6] |
6 | Kraton | Kraton, Dawuhan, Kasreman, Kidul Kali, Kopen, Talang, Tanjung, Tanon | [6] |
7 | Maesan | Maesan, Baran, Daringan, Jlondang, Pelem, Ploso Kuning, Tumpak Nongko | [6] |
8 | Mlati | Mlati, Besi, Keben | [6] |
9 | Mojo | Mojo, Gedangan | [6] |
10 | Mondo | Mondo Barat, Mondo Timur, Batokan | [6] |
11 | Ngadi | Ngadi, Babal, Setono Pundung, Tambak | [6] |
12 | Ngetrep | Ngetrep, Bangsri, Beruk, Boto, Cumpleng, Jajar, Joho, Puhpluwang, Recogong, Tumpak Pelem, Wadang | [6] |
13 | Pamongan | Pamongan, Jeruk, Karangdoro, Kunci, Minden, Tumpakdoro | [6] |
14 | Petok | Petok, Sumberingin / Baran | [6] |
15 | Petungroto | Petungroto, Dileman, Jabon, Jenglik, Karangtengah, Lorkalen, Pucangan, Sanan, Suweru, Tumpak Dali, Winong | [8] |
16 | Ploso | Ploso, Cangkring, Kebanan, Kepet, Ngasem, Tanjang | [6] |
17 | Ponggok | Ponggok, Baran, Karangwaru, Ngampel, Tumpak Nongko | [9] |
18 | Sukoanyar | Sukoanyar, Bangsongan, Bangsongan Barat, Tegalrejo, Tempursari, Tulungrejo | [6] |
19 | Surat | Bakalan, Banyuurip, Bonggah / Kebo Menggah, Jajar, Judek, Koripan, Ngaglik, Selorejo | [10] |
20 | Tambibendo | Tambibendo, Dukuh, Karangkates, Secang, Sentonorejo, Tapen | [6] |
Tempat terkenal
- Pondok Pesantren Al Falah Ploso
- Makam Gus Miek (KH Hamim Tohari Djazuli) di Dusun Tambak, Desa Ngadi - pencetus jemaah Dzikrul Ghofilin dan sema'an Al-Qur'an Jantiko Mantab.[4]
- Jembatan Wijaya Kusuma di Sungai Brantas yang menjadi penghubung dengan Kecamatan Ngadiluwih - diresmikan di tahun 2018. Sebelum adanya jembatan ini, masyarakat bergantung pada jasa perahu tambangan atau memutar lewat jembatan di Kota Kediri yang cukup jauh.[5]
- Pendakian Gunung Wilis via Besuki
- Air Terjun Dolo
- Air Terjun Irenggolo
- Pasar Mojo
- Stasiun transmrisi radio dan televisi di Besuki
Referensi
- ^ "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2024" (Visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 25 Juli 2024.
- ^ Adi Nugroho (2022-03-07). "Air Terjun Irenggolo, Wisata Alam yang Elok di Lereng Gunung Wilis". RADAR KEDIRI.
- ^ Lukman Hadi Subroto; Widya Lestari Ningsih (2021-12-20). "Biografi Gus Miek, Ulama yang Memiliki Karomah Wali". Kompas.com.
- ^ a b "Wisata Religi, Ziarah ke Makam Gus Miek". berita.kedirikab.go.id. DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN KEDIRI. 2022-04-25. Diakses tanggal 2024-11-21.
- ^ a b "Seskab Pramono Anung Resmikan Jembatan Wijaya Kusuma di Kediri". setkab.go.id. Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. 2018-05-29. Diakses tanggal 2024-11-21.
- ^ a b c d e f g h i j k l m n o p q Kecamatan Mojo Dalam Angka 2015. BPS Kabupaten Kediri. 2016-03-10.
- ^ Zahro, Lailatuz (2015). "PERSPEKTIF M. QURAISH SHIHAB TERHADAP KONSEP KELUARGA SAKINAH BAGI PASANGAN KAWIN SIRRI (Studi Kasus di Desa Blimbing Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri)". Digilib UIN Sunan Ampel Surabaya (Undergraduate Thesis).
- ^ "Desa Petungroto". desakami.com. Diakses tanggal 2024-10-16.
- ^ Karen Wibi (2023-10-27). "Kekeringan Melanda Mojo Kabupaten Kediri, Warga Kesulitan Dapat Air Bersih". RADAR KEDIRI.
- ^ "Berebut Air Keruh dengan Sapi". KOMPAS. 2008-10-07.