Teguh Muji Angkasa

Revisi sejak 22 November 2024 03.31 oleh Patria lupa (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Letnan Jenderal TNI Teguh Muji Angkasa, S.E., M.M. (lahir 11 Juni 1967) adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 21 Februari 2024 mengemban amanat sebagai Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri TNI Angkatan Darat.[2]

Teguh Muji Angkasa
Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri TNI Angkatan Darat
Mulai menjabat
21 Februari 2024
Sebelum
Pendahulu
Anton Nugroho
Pengganti
Petahana
Sebelum
Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat
Masa jabatan
3 September 2022 – 21 Februari 2024
Panglima Komando Daerah Militer XVII/Cenderawasih
Masa jabatan
31 Januari 2022 – 3 September 2022
Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus ke-33
Masa jabatan
9 Desember 2021 – 21 Januari 2022
Kepala Staf Komando Daerah Militer IV/Diponegoro
Masa jabatan
29 November 2018 – 9 April 2020
Komandan Korem 161/ Wira Sakti
Masa jabatan
4 Januari 2017 – 29 November 2018
Sebelum
Pendahulu
Heri Wiranto
Sebelum
Wakil Komandan Jenderal Kopassus
Masa jabatan
16 September 2016 – 4 Januari 2017
Informasi pribadi
Lahir11 Juni 1967 (umur 57)
Madiun, Jawa Timur, Indonesia
Suami/istriNy. Erni Teguh Muji Angkasa
Orang tua
  • Kapten Lek (Purn.) Mustofa (ayah)
AlmamaterAkademi Militer (1989)
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Darat
Masa dinas1989—sekarang
Pangkat Letnan Jenderal TNI
NRP32635[1]
SatuanInfanteri (Kopassus)
Pertempuran/perang
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Teguh, merupakan lulusan Akademi Militer (1989) ini berasal dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Jabatan terakhir jenderal bintang tiga ini adalah Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat.[3]

Riwayat Pendidikan

sunting

Riwayat Jabatan

sunting
Letnan Kolonel
  • Kapen Kopassus (2010—2011)
Kolonel
  • Asintel Danjen Kopassus[4] (2011—2013)
  • Asintel Kasdam V/Brawijaya[5] (2013—2014)
  • Paban I/Ren Spamad (2014—2015)
  • Paban VI/Minitel Spamad (2015—2016)
Brigadir Jenderal
  • Wadanjen Kopassus[6][7][8] (2016—2017)
  • Danrem 161/Wira Sakti[9] (2017—2018)
  • Kasdam IV/Diponegoro[10] (2018—2020)
  • Pa Sahli Tk II Kasad Bidang Was Eropa dan Amerika (2020)
Mayor Jenderal
  • Pa Sahli Tk III Kasad Bidang Polkamnas[11] (2020—2021)
  • Dosen Universitas Pertahanan[12] (2021)
  • Danjen Kopassus[13] (2021—2022)
  • Pangdam XVII/Cenderawasih[14][15] (2022)
Letnan Jenderal
  • Danpusterad (2022—2024)
  • Danpussenif TNI Angkatan Darat (2024—Sekarang)

Tanda Jasa

sunting
Dada kiri
   
 
   
     
     
     
     
     
   
 
Brevet Brevet Kualifikasi Komando Kopassus Brevet Free Fall
Brevet Para Utama
Baris ke-1 Bintang Dharma Bintang Yudha Dharma Pratama
Baris ke-2 Bintang Kartika Eka Paksi Pratama Bintang Yudha Dharma Nararya Bintang Kartika Eka Paksi Nararya
Baris ke-3 Satyalancana Kesetiaan 32 Tahun Satyalancana Dharma Bantala Satyalancana Kesetiaan 24 Tahun
Baris ke-3 Satyalancana Kesetiaan 16 Tahun Satyalancana Kesetiaan 8 Tahun Satyalancana Dharma Nusa (Ulangan I)
Baris ke-4 Satyalancana Wira Nusa Satyalancana Wira Dharma Satyalancana Ksatria Yudha
Baris ke-5 Satyalancana Seroja (Ulangan II) Satyalancana Dwidya Sistha Satyalancana Wira Karya
Brevet Brevet Kualifikasi Pandu Udara (Pathfinder) Pin Alumni Seskoad
Brevet Kualifikasi Penanggulangan Teror (Gultor)

Referensi

sunting
Jabatan militer
Didahului oleh:
Anton Nugroho
Danpussenif Kodiklat TNI-AD
2024—sekarang
Petahana
Didahului oleh:
Teguh Arief Indratmoko
Danpusterad
2022—2024
Diteruskan oleh:
Mochamad Syafei Kasno
Didahului oleh:
Ignatius Yogo Triyono
Pangdam XVII/Cenderawasih
2022
Diteruskan oleh:
Muhammad Saleh Mustafa
Didahului oleh:
Mohamad Hasan
Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus
2021—2022
Diteruskan oleh:
Widi Prasetijono
Didahului oleh:
Maruli Simanjuntak
Kasdam IV/Diponegoro
2018—2020
Diteruskan oleh:
Widi Prasetijono
Didahului oleh:
Heri Wiranto
Komandan Korem 161/Wira Sakti
2017—2018
Diteruskan oleh:
Syaiful Rahman
Didahului oleh:
Madsuni
Wakil Komandan Jenderal Kopassus
2016—2017
Diteruskan oleh:
Richard Taruli Horja Tampubolon