Martabak Pecenongan
Martabak Pecenongan 78 adalah salah satu waralaba martabak yang ada di Indonesia. Brand ini didirikan oleh Agustinus Sugiarjo pada tahun 1960 hingga kini memiliki lebih dari 400 gerai yang tersebar di seluruh Indonesia.[1] Agus memulai perjalanan bisnisnya dengan membuka kedai martabak bernama Martabak Bandung Asli karena dirinya adalah orang Bandung asli. Ia mendirikannya pertama kali di Pecenongan Raya, Jakarta Pusat.[2] Oleh karena itu, Martabak Pecenongan 78 merupakan pelopor kedai martabak pertama di Pecenongan. Strategi branding mereka sesuai dengan tagline yang diusung, yaitu ‘Pelopor Martabak Sultan’, yang memiliki makna kualitas premium dan pengalaman makan yang istimewa.
Pada 2007, kedua anaknya, Daniel dan Fanny mulai terlibat dalam bisnis ini. Mereka mulai rebranding dengan menggunakan nama Martabak 65A - Bandung Asli Pecenongan.[3] Namun, karena nama 'Bandung' tidak dapat memiliki hak paten, hingga pada akhirnya diganti menjadi nama Martabak Pecenongan pada tahun 2009 sampai dengan saat ini. Segala aspek seperti logo, desain menu dan kemasan, seragam, spanduk, dan lainnya diubah sedemikian rupa. Dihadirkan pula sosial media dan website untuk memudahkan orang mencari informasi.
Dalam sosial medianya, mereka bekerjasama dengan publik figur seperti Raditya Dika, Habib Jafar, Dewi Persik, dan yang lainnya sesuai dengan highlight di Instagram mereka. Brand ini juga telah bekerja sama dengan berbagai layanan pesan-antar makanan online.
Produk
Berikut sejumlah menu Martabak Pecenongan 78. Selain menu di bawah ini, masih ada puluhan pilihan menu lainnya. Untuk harganya sendiri mungkin berbeda-beda, tergantung outlet-nya.
Martabak Upside Down
- ^ "Daftar Menu Martabak Pecenongan 78 dan Harganya". kumparan. Diakses tanggal 2024-11-28.
- ^ "Konsistensi di Berbagai Aspek Bisnis, Inilah Kunci Sukses Martabak Pecenongan 78 Hingga Punya Ratusan Gerai - UKMINDONESIA.ID". ukmindonesia.id. Diakses tanggal 2024-11-28.
- ^ Mashabi, Nursita (26 September 2022). "Martabak Pecenongan 65A, Sang Legendaris Pencetus Varian Baru Berbagai Rasa..." Kompasiana. Diakses tanggal 28 November 2024.