Sambungan

Revisi sejak 1 Desember 2024 23.33 oleh Fenni Bungsu (bicara | kontrib) (menerbitkan artikel baru)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Sambungan (Joinery: bahasa Inggris) adalah bagian dari penggarapan kayu yang melibatkan penggabungan potongan-potongan kayu, pengganti sintetis (misalnya, laminasi), atau kayu olahan yang bertujuan menciptakan barang yang lebih beragam. Umumnya beberapa sambungan kayu memerlukan pengikat, perekat mekanis ataupun pengencang. Ada pula yang hanya memakai elemen kayu seperti pasak, duri polos, dan perlengkapan tanggam kayu.[1]

Karakteristik kekuatan pada sambungan kayu, kelenturannya, penampilan, ketangguhan, dan lainnya dilihat dari tujuan sambungan dan sifat bahannya. Maka dari itu, teknik sambungan dapat berbeda disesuaikan dengan kebutuhan yang berbeda pula. Contohnya teknik sambungan untuk membangun rumah akan berbeda dengan yang digunakan untuk furnitur atau membuat lemari, walau bisa memungkinkan konsepnya sama yaitu tumpang tindih. Di Inggris, bengkel tukang kayu berbeda dari pertukangan, karena sebagai pekerjaan kayu struktural. Sedangkan di tempat lain, bengkel tukang kayu dianggap sebagai tukang kayu (bentuk pertukangan).[1]

Sejarah

Banyak teknik sambungan kayu tradisional menggunakan perekat maupun pengencang mekanis, karena melihat dari sifat meterial kayu yang khas. Pada setiap budaya pertukangan kayu memiliki teknik dan tradisi yang unik. Di India dan Mesir, beberapa dinasti pertama memperlihatkan penggunaan sambungan yang sulit seperti sambungan dovetail (sambungan ekor burung) lebih dari 5000 tahun yang lalu.

Referensi

  1. ^ a b "Joinery". Wikipedia (dalam bahasa Inggris). 2024-11-22.