Jembatan Ir. Soekarno

jembatan di Indonesia
Revisi sejak 3 Desember 2024 12.54 oleh Fazoffic (bicara | kontrib) (Penamaan: (QuickEdit))
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Jembatan Ir. Soekarno (Banjar: Jambatan Insinyur Sukarno) atau Jembatan Seruyan adalah sebuah jembatan yang melintasi Sungai Seruyan, meghubungkan Kuala Pembuang dan Persil Raya menuju Pematang Panjang. Jembatan ini terletak di Kabupaten Seruyan, provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia.

Jembatan Ir. Soekarno
Jembatan Seruyan pada tahun 2018.
MelintasiSungai Seruyan
Nama lainJembatan Sukarno
Jembatan Seruyan
Dinamai berdasarkanSoekarno
PengelolaPemerintah Kabupaten Seruyan
Karakteristik
Bahan bakuBaja
Beton
Panjang total950 m
Jumlah tiang di atas air9
Jarak dari permukaan air15 m
Sejarah
Dibangun2009
Dibuka2010
Lokasi
Peta

Jembatan yang memiliki panjang 590 meter dan lebar 9 meter ini menghubungkan desa Pematang Panjang dengan kota Kuala Pembuang[1] yang merupakan ibu kota Kabupaten Seruyan.[2]

Pembangunan

sunting

Pembangunan Jembatan Seruyan dimulai sejak tahun 2009 oleh Bupati pertama, Darwan Ali, dan selesai pada tahun yang sama. Sebelumnya, Jembatan Seruyan direncanakan akan diresmikan pada tanggal 5 Agustus 2010.[3] Namun, karena pada waktu itu beberapa bagian dari Jembatan Seruyan masih dalam tahap pengerjaan, seperti trotoar, pagar pengaman dan lampu penerangan jembatan belum selesai dikerjakan, peresmian dan pengoperasian jembatan tersebut terpaksa ditunda hingga Oktober 2010.[4]

Penamaan

sunting
 
Jembatan Seruyan tampak samping.
 
Papan nama "Jembatan Ir. Soekarno" yang terletak pada pintu masuk jembatan.

Secara resmi, jembatan ini belum memiliki nama, dan diusulkan jembatan ini diberi nama Jembatan Soekarno,[5][6] yang diambil dari nama Ir. Soekarno, tokoh perjuangan kemerdekaan Indonesia dan juga merupakan presiden pertama Indonesia. Pada tahun 2019, papan nama Ir. Soekarno dipasang pada pintu masuk jembatan, menjadikan jembatan ini resmi bernama Jembatan Ir. Soekarno.[7]

Referensi

sunting

Pranala luar

sunting