Nicolau dos Reis Lobato

perdana menteri pertama Timor Leste
Revisi sejak 12 Desember 2024 11.02 oleh Dwinug (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Nicolau dos Reis Lobato (24 Mei 1946 – 31 Desember 1978) adalah seorang politikus Timor Leste yang dianggap sebagai pahlawan nasional negara tersebut.

Nicolau Lobato
Lobato dalam Deklarasi Timor Leste (1975)
Pemimpin politik pasukan perlawanan Timor Timur
Masa jabatan
7 Desember 1975 – 31 Desember 1978
Sebelum
Pengganti
Sérgio Vieira de Mello sebagai Administrator PBB (1999—2002) / Xanana Gusmão sebagai Presiden (2002—2007)
Perdana Menteri Timor Leste ke-1
Masa jabatan
28 November 1975 – 7 Desember 1975
PresidenFrancisco Xavier do Amaral
Sebelum
Pendahulu
Jabatan baru
Pengganti
Jabatan dihapuskan
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir(1946-05-24)24 Mei 1946
Soibada, Liquiçá, Timor Portugis
Meninggal31 Desember 1978(1978-12-31) (umur 32)
Gunung Mindelo, Timor Timur, Indonesia
Sebab kematianGugur dalam tugas
KebangsaanTimor Leste
Partai politikFretilin
Suami/istri
(m. 1972; meninggal 1975)
Anak1
Orang tuaNarciso Lobato (ayah)
Felismina Alves (ibu)
KerabatRogério Lobato (adik)
Karier militer
Pihak Timor Leste
Masa dinas1975—1978
Komando Falintil
Pertempuran/perangPendudukan Timor Leste oleh Indonesia
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Biografi

sunting

Lobato lahir di Soibada, Timor Portugis pada tanggal 24 Mei 1946.

Lobato adalah Perdana Menteri pertama dari Republik Demokratik Timor Leste dari tanggal 28 November hingga 7 Desember 1975. Setelah invasi oleh militer Indonesia, Lobato, bersama dengan para pemimpin kunci Fretilin lainnya, melarikan diri ke pedalaman Timor Leste untuk bertempur melawan pasukan pendudukan. Pada hari terakhir tahun 1978, Lobato disergap oleh pasukan khusus Indonesia yang dipimpin oleh Letnan Prabowo Subianto (yang kemudian menjadi menantu Presiden Soeharto, yang kini menjadi Presiden Indonesia sejak tahun 2024) di Gunung Mindelo.[1][2]

Dia terbunuh setelah ditembak di bagian perutnya pada tanggal 31 Desember 1978 dan jenazahnya dibawa ke Dili untuk diperiksa oleh pers Indonesia. Apa yang kemudian terjadi pada jenazahnya tidak diketahui, tetapi pemerintah Timor Leste terus mengupayakan masalah ini dengan pemerintah Indonesia, agar jenazahnya dapat dimakamkan secara layak.[3]

Bandara utama Timor Leste berganti nama menjadi Bandar Udara Internasional Presiden Nicolau Lobato untuk menghormatinya.

Riwayat pekerjaan

sunting
  • Perdana Menteri Timor Leste (1975)
  • Presiden Timor Leste (1975—1978)
  • Panglima Falintil (1976—1978)

Riwayat Partai Politik

sunting
  • Sekretaris Utama Fretilin (1974—1975)
  • Presiden Fretilin (1975—1978)

Galeri

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ "Indonesia: Fretilin leader shot dead in East Timor (Kuala Lumpur BUSINESS TIMES in English 3 Jan 79 p 18)". Translations on South and East Asia. Arlington, VA: U.S. Joint Publications Research Service. 802: 17. 8 Februari 1979. 
  2. ^ "Body of Timor-Leste's first prime minister still missing after 41 years". Tempo Timor. 31 Desember 2019. Diakses tanggal 11 September 2020. 
  3. ^ Barker, Anne (2018-02-20). "East Timor's latest attempt to solve the mystery of what happened to its first PM". ABC News (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-03-23. 

Bacaan lebih lanjut

sunting

Pranala luar

sunting
Jabatan politik
Didahului oleh:
Mário Lemos Pires sebagai Gubernur Timor Portugis (18 November 1974 — 27 November 1975)
Perdana Menteri Timor Leste
28 November — Oktober 1977
Diteruskan oleh:
António Duarte Carvarino
Didahului oleh:
Francisco Xavier do Amaral
Presiden Timor Leste — nominal
7 Desember 1975 — 31 Desember 1978
Diteruskan oleh:
Sérgio Vieira de Mello sebagai Administrator PBB (25 Oktober 1999 — 19 Mei 2002) dan Xanana Gusmão (dari 2002—2007)
Jabatan militer
Didahului oleh:
Fernando do Carmo
Panglima Falintil
Mei 1976 — 31 Desember 1978
Diteruskan oleh:
Xanana Gusmão
Jabatan partai politik
Didahului oleh:
Francisco Xavier do Amaral
Presiden Fretilin
7 Desember 1975 — 31 Desember 1978
Diteruskan oleh:
Xanana Gusmão