Kereta api Tegal Arum

layanan kereta api di Indonesia
Revisi sejak 15 Desember 2024 23.29 oleh Malaysia6424 (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Kereta api Tegal Arum adalah kereta api ekonomi yang pernah melayani relasi TegalPasar Senen melalui lintas utara Jawa.

Kereta api Tegal Arum
KA TEGAL ARUM
Tegal⇋Pasar Senen (PP)
Informasi umum
Jenis layananKereta api antarkota
StatusTidak beroperasi
Daerah operasiDaerah Operasi IV Semarang
Pendahulu
  • Kereta api Gunung Jati
Mulai beroperasi4 Januari 1971
Terakhir beroperasi4 April 2016
Penerus
Operator saat iniKereta Api Indonesia
Lintas pelayanan
Stasiun awalTegal
Jumlah pemberhentian11-12
Stasiun akhirPasar Senen
Jarak tempuh288 km
Waktu tempuh rerata5 atau 6 jam
Frekuensi perjalananSatu kali keberangkatan tiap hari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEkonomi AC
Pengaturan tempat duduk
  • 80 tempat duduk disusun 2-2. Sebanyak 40 kursi berhadap ke kanan dan 40 kursi berhadap ke kiri

kursi dapat direbahkan

  • 106 tempat duduk disusun 3-2
kursi saling berhadapan dan tidak bisa direbahkan
Fasilitas restorasiAda
Fasilitas observasiKaca dengan tirai, lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas bagasiAda (Bukan Kereta Bagasi)
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm
Kecepatan operasional55 s.d 90 km/jam
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal205-206

Kereta api Tegal Arum merupakan kereta kelas ekonomi andalan. Dikenal sebagai kereta api yang jarang terlambat, Tegal Arum merupakan pemisahan dari kereta api Gunung Jati yang sempat menggunakan KRD. KA Tegal Arum hanya berjalan 1 kali dalam sehari.

Mulai 4 April 2016, kereta api Tegal Arum berhenti beroperasi, rangkaian KA Tegal Arum tersebut dihibahkan untuk operasional kereta api Tawang Jaya untuk menjadi rangkaian panjang, dengan rute Semarang-Jakarta, pp. Dengan dihentikannya KA Tegal Arum, maka Kereta api Tegal Ekspres menjadi alternatif pengganti KA kelas ekonomi untuk rute Jakarta-Tegal, pp, dengan waktu keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen pada pagi hari dan dari Stasiun Tegal pada sore hari.[1]

Referensi

sunting

Pranala luar

sunting