Dan kalian menggantung Orang Negro

Revisi sejak 18 Desember 2024 04.26 oleh Hariadhi (bicara | kontrib)

"Dan kalian menggantung orang Negro" (dalam bahasa Rusia ditulis "А у вас негров вешают", A u vas negrov veshaut; yang juga berarti "Dan di negara Anda sendiri, kalian menggantung orang Negro") adalah sebuah sindiran untuk menggambarkan tanggapan Soviet terhadap kritik Amerika Serikat tentang pelanggaran HAM di Uni Soviet.[1]

Media di Uni Soviet memang sering menyoroti diskriminasi rasial, krisis keuangan, dan pengangguran di Amerika Serikat, yang dianggap sebagai kegagalan sistem kapitalis, untuk mengalihkan perhatian dari masalah dalam negeri mereka sendiri. Media juga menyinggung peristiwa seperti penggantungan terhadap warga Afrika-Amerika sebagai "kerangka sejarah memalukan yang tersembunyi di balik lemari baju" bagi AS, yang pakai sebagai retorika balasan untuk menangkis kritik terhadap kegagalan sosial dan ekonomi Uni Soviet. Setelah keruntuhan Uni Soviet pada tahun 1991, frasa ini menjadi terkenal sebagai referensi terhadap taktik perang informasi yang dilakukan Rusia dan kemudian digunakan secara luas untuk mengkritik kebijakan AS.[2]

Presiden Ceko sekaligus penulis Václav Havel menyebut frasa ini sebagai salah satu "trik demagogis yang sering dipakai". Majalah The Economist menggambarkannya sebagai bentuk whataboutisme yang menjadi sangat lazim setelah Uni Soviet runtuh. Buku "Exit from Communism" karya Stephen Richards Graubard menuding frasa ini sebagai simbol dari pemutusan dengan kenyataan yang tidak sanggup diterima Uni Soviet maupun Rusia.[3]

Sejarah

Frasa ini awalnya digunakan sebagai sebuah Humor politik ala Rusia mengenai perdebatan antara seorang pria Amerika dan pria Uni Soviet.[4][5]

Setelah diserang habis-habisan oleh kritik atas negaranya karena kematian yang disebabkan oleh program anti semit pogrom Kishinev 1903, Menteri Dalam Negeri Rusia Vyacheslav von Plehve menuding balik bahwa "Petani Rusia dibawa ke dalam kegilaan. Sekalipun mereka bergembira saat dipicu oleh kebencian rasial dan agama, serta di bawah pengaruh alkohol, tetap saja kondisi mereka lebih buruk daripada orang-orang di Negara-Negara Bagian Selatan Amerika ketika mereka menggantung orang Negro."[6][7][8] Seniman Soviet Dmitri Moor sendiri pernah memproduksi lithograf Freedom to the Prisoners of Scottsboro!, setelah pengadilan tahun 1931 terhadap Scottsboro Boys dari Alabama.[9]

  1. ^ Ioffe, Julia (2 March 2014), "Kremlin TV Loves Anti-War Protests—Unless Russia Is the One Waging War - Studies in 'whataboutism'", The New Republic, diarsipkan dari versi asli tanggal 22 September 2015, diakses tanggal 17 December 2016 
  2. ^ Ciment, James; Hill, Kenneth (1999), "Czechoslovakia: Soviet Invasion, 1968", Encyclopedia of Conflicts since World War II, Routledge, hlm. 533–535, ISBN 978-1-57958-181-7 
  3. ^ Graubard, Stephen Richards, ed. (1993), "Ashes, Ashes ... Central Europe after Forty Years", Exit from Communism, Transaction Publishers, hlm. 202–204, ISBN 978-1-4128-2318-0 
  4. ^ Стреляный, Анатолий (2001-03-28). "Ваши письма". Радио Свобода (dalam bahasa Rusia). Radio Liberty. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-11-26. 
  5. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama beckmann
  6. ^ "The Kishineff Murders and Lynching". The Independent. LV (2846). 1903-06-18. hlm. 1476. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-09-01. Diakses tanggal 2018-02-02. 
  7. ^ Lindemann, Albert S. (2000), Esau's Tears, Modern Anti-Semitism and the Rise of the Jews, Cambridge University Press, hlm. 378, ISBN 978-0-521-79538-8 
  8. ^ Lindemann, Albert S. (1991), The Jew Accused: Three Anti-Semitic Affairs (Dreyfus, Beilis, Frank) 1894–1915, Cambridge University Press, hlm. 219, ISBN 978-0-521-44761-4 
  9. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama thediplomat