Smk negeri 4 pati

Revisi sejak 19 Desember 2024 06.26 oleh Kusenwelder2024 (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 4 Pati adalah sekolah kejuruan kelompok NKPI, TKPI, TEKNIK PERMESINAN , FARMASI , TLM ,milik pemerintah di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Indonesia. Terletak di sebelah Timur Gunung Pati Ayam , tidak jauh dari Samsat Pati, Berhawa dingin dan sejuk. Merupakan salah satu sekolah Negeri di Jawa Tengah.

SMK Negeri 4 Pati
Informasi
Kepala SekolahHARTONO, S.Si., M.Pd.
Jurusan atau peminatanNKPI, TKPI, Teknik Permesinan, Farmasi, TLM
KurikulumSpktrum 2010
Jumlah siswalebih dari 2000 orang siswa
Alamat
LokasiJL. RENDOLE NO.1, Jawa Tengah, Indonesia
Tel./Faks.(0295) 392257
Situs websmkn4pati.sch.id
Moto
MotoMengalahkan tanpa Menghinakan

Sambutan Kepala SMK Negeri 4 Pati

sunting

Assalamu’alaikum Wr. Wb. Shalom, Salam sehat, salam sejahtera untuk kita semua, Om swastiastu, Namo buddhaya, Salam kebajikan, Rahayu.

Merunut sejarah berdirinya Sekolah Pertanian Menengah Atas (SPMA) Pati pada tahun 1968 maka kami telah berusia 54 tahun, namun secara resmi berdirinya SMK Negeri 4 Pati adalah 24 September 2014 sehingga berusia 10 (sepuluh) tahun pada 2024 ini.

Berbagai pencapain telah kami raih, dari 1 konsentrasi / kompetensi keahlian Teknika Kapal Penangkap Ikan (TKPI) pada awal pendirian s.d. saat ini telah berkembang menjadi 5 konsentrasi keahlian. Untuk pencapaian akreditasi institusi / sekolah predikat Terakreditasi B (Baik) dengan nilai 83. Profil lulusan bidang keahlian kesehatan salah satunya adalah pencetak SDM yang mendukung penanganan pandemi Covid-19 dan kefarmasian. Untuk bidang keahlian Maritim, Teknologi dan Rekayasa adalah pencetak ahli Teknologi, Rekayasa, dan Perikanan sekaligus ujung tombak pelaksana visi misi pemerintah Indonesia untuk mencetak lulusan generasi penerus kemaritiman yang unggul dalam implementasi program Poros Maritim Dunia dan Tol Laut Indonesia.

Dengan merdeka belajar diharapkan semua peserta didik merasakan kemerdekaan yang sebenarnya, belajar dengan selamat dan bahagia setinggi-tingginya, berkarya tanpa hambatan, berlari menuju masa depan dengan penuh keberanian sebagai Profil Pelajar Pancasila. Mari kita gotong royong untuk memulihkan dan membangkitkan Indonesia merdeka, mewujudkan Merdeka Belajar. Sekarang kewajiban kita sebagai anak bangsa untuk mengisi kemerdekaan dengan prestasi” utk mengharumkan NKRI, Merdeka !!

Visi Kami (2024) Mewujudkan lulusan yang berkarakter dan profesional, optimasi sumber daya, dengan wawasan global melalui merdeka belajar.

Misi Kami (2024) Menuju standar guru tenaga kependidikan dan sarana prasarana pembelajaran melalui optimasi sumber daya yang ada; Menerapkan keluaran pembelajaran sesuai dengan kebutuhan industri dunia kerja dan masyarakat saat ini; Meneliti dan mengembangkan pola pikir kebekerjaan global dengan implementasi kurikulum merdeka.


Tujuan Pendidikan SMK Negeri 4 Pati Mencetak lulusan yang profesional dibidangnya, tekun, beretika, dan berwawasan lingkungan. Mencetak lulusan yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, mandiri, gotong royong, berkebinekaan global, bernalar kritis, dan kreatif sesuai profesi yang diembannya. Membangun jiwa kooperatif dan kewirausahaan dalam mengembangkan profesinya. Membangun jiwa peka terhadap lingkungan dalam mewujudkan cinta tanah air. Mengembangkan pendidikan pada Program Keahlian Pemesinan, Farmasi, Analis Kesehatan, Teknika, dan Nautika yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan Dunia Usaha / Dunia Industri (DUDI). Mengembangkan pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan profesionalisme sumber daya manusia di bidang pemesinan, kesehatan, dan kemaritiman. Mengembangkan sarana prasarana yang memadai untuk mendukung pembelajaran yang berdampak ramah lingkungan sehingga dapat mengendalikan terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup. Mengembangkan kegiatan research & development untuk menciptakan produk kreatif menyongsong era revolusi industri 4.0.

Indikator Pencapaian Visi SMK Negeri 4 Pati Unggul dalam penghayatan dan pengamalan ajaran agama masing-masing yang diterapkan dalam kehidupan. Unggul dalam memperoleh sertifikat kompetensi murid. Unggul dalam ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Unggul dalam prestasi olahraga. Unggul mengenali bakat, minat, dan potensi dirinya, sesuai keunggulan wilayah Pati sehingga menjadi pribadi yang berkembang dan memberikan makna dalam kehidupan. Unggul dalam menetapkan manajemen partisipatif dengan melibatkan seluruh warga sekolah dan masyarakat. Unggul dalam kedisiplinan dan ketertiban. Unggul dalam kepedulian dan pelestarian lingkungan hidup.

Untuk mencapainya dengan mengimplementasikan Program 3P yakni: Menarik dalam PENAMPILAN; Prima dalam PELAYANAN, dan Unggul dalam PRESTASI.

Budaya kerja kami adalah SKAMPAT (SeKolAh Menengah Kejuruan Negeri 4 PATi):

S
:
Skilled = terampil sesuai kompetensi/konsentrasi keahliannya masing” 

K

Kontekstual = dengan bekal sikap, pengetahuan, dan keterampilan terkini A

Adaptive = selalu melakukan penyesuaian sesuai kebutuhan kodrat alam dan zaman M

Meaningful = melalui pembelajaran yg bermakna P

Process = yakin pada proses yg baik serta A

Attitude = didukung karakter sikap nasionalisme, kemandirian, religius, integritas, dan kebekerjaan dalam kegotongroyongan (NKRI-GO), dengan T

Technology = mengimplementasikan alat bantu teknologi tepat guna.

Bismillahirrahmanirrahim, dengan niat baik dari lubuk hati yang paling dalam semoga segala impian, harapan, tujuan, dan cita-cita akan tercapai. Aamiin…aamiin…YRA


Intrakurikuler merupakan merupakan program/kegiatan utama sekolah yang dilakukan dengan menggunakan alokasi waktu yang telah ditentukan dalam struktur program sekolah. Contoh: proses pembelajaran, wawasan kebangsaan, piket kelas, upacara, apel, peringatan hari besar, senam, kegiatan kerohanian, dlsb.

Kokurikuler merupakan program/kegiatan yang dilaksanakan sebagai penguatan atau pendalaman kegiatan intrakurikuler. Program/kegiatan ini meliputi kegiatan pengayaan mata pelajaran, kegiatan ilmiah, pembimbingan seni dan budaya, dan/atau bentuk kegiatan lain yang dapat menguatkan karakter murid. Contoh: Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), P5, outbound, field study, study tour, bakti sosial, social project, research class, literacy school, dlsb.

Ekstrakurikuler adalah program/kegiatan yang dilakukan oleh peserta didik di luar jam belajar kegiatan intrakurikuler dan kegiatan kokurikuler, di bawah bimbingan dan pengawasan sekolah, dan diselenggarakan dengan tujuan untuk mengembangkan potensi, bakat, minat, kemampuan, kepribadian, kerjasama, dan kemandirian murid. Contoh: Pramuka, Hadrah, Silat, Olahraga, Paskibra, Jurnalistik, Kerohanian, Paduan Suara, Teater, dlsb.

Titik Koordinat SMK Negeri 4 Pati: -6.737642, 111.017090 Terima kasih, Shalom, Om shanti, shanti, shanti, om, Namo buddhaya Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Salam Sehat Kepala SMKN 4 Pati Hartono, S.Si., M.Pd. NIP. 19770828 200604 1 008 / Penata Tk. I, IIId Penghargaan : Satyalancana Karya Satya X (sepuluh) tahun pada 2022 sebagai PNS RI. @hartonojob


Profil

sunting

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja di bidang tertentu. Siswa dapat melanjutkan pendidikan SMK setelah menyelesaikan pendidikan di tingkat Sekolah Menengah Pertama atau sederajat.

Pada pendidikan kejuruan memberikan suatu bentuk pengembangan bakat, pendidikan dasar keterampilan dan kebiasaankebiasaan yang mengarah pada dunia kerja yang dipandang sebagai latihan keterampilan. Siswa akan disiapkan untuk memasuki persaingan di dunia kerja. Kegiatan pembelajaranpun tidak hanya terjadi di sekolah, namun kegiatan praktik industri di dunia kerja nyata sangat ditekankan untuk mendapatkan dan meningkatkan pengalaman bekerja di persaingan dunia kerja.

keunggulan daripada pendidikan kejuruan adalah kemampuannya memberikan peluang bagi peserta didik untuk mendapatkan proses pembelajaran dengan terjun secara langsung ke dunia atau industri, sehingga siswa memperoleh pengalaman yang nyata dan relevan dengan bidang kejuruan yang dipelajarinya, sekaligus memberi bekal keterampilan yang dibutuhkan.

Sejarah

sunting
 
Memulai
A. SEKOLAH PERTANIAN MENENGAH ATAS [SPMA]