Kolaborasi Riset dan Inovasi Industri Kecerdasan Artifisial
Singkatan | KORIKA |
---|---|
Tanggal pendirian | 10 Agustus 2021 |
Status | Asosiasi |
Tipe | Organisasi Riset |
Kantor pusat | Gedung Soedjono Djoened Poesponegoro (BPPT I) Lt. 18, Jl. M.H. Thamrin No.8, RT.2/RW.1, Kb. Sirih, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10340 |
Wilayah layanan | Indonesia |
Jumlah anggota | 2502 |
Ketua Umum | Hammam Riza |
Sekretaris Jenderal | Meidy Fitranto |
Direktur Eksekutif | Abil Sudarman |
Ketua Dewan Pengawas | Bambang Brodjonegoro |
Tokoh penting | Meidy Fitranto, Indra Utoyo, Bambang Brodjonegoro, Abil Sudarman |
Situs web | https://korika.id |
Kolaborasi Riset dan Inovasi Industri Kecerdasan Artifisial (KORIKA)
KORIKA, singkatan dari Koordinasi dan Riset Kecerdasan Artifisial, adalah organisasi Indonesia yang didirikan pada 10 Agustus 2021, dengan visi menjadi entitas yang gesit dan tepercaya dalam mewujudkan ekosistem kolaboratif untuk mempercepat implementasi strategi kecerdasan buatan nasional menuju Visi Indonesia 2045. Organisasi ini bertujuan untuk menerapkan orkestrasi ekosistem kolaborasi AI n-helix melalui model bisnis berbasis nilai yang berakar pada strategi kecerdasan buatan nasional. Misi mereka juga mencakup implementasi AI etis sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, persiapan talenta AI yang kompetitif dan berkepribadian, serta implementasi ekosistem data dan infrastruktur yang mendukung kontribusi AI untuk kepentingan negara.
KORIKA adalah bagian dari Strategi Kecerdasan Buatan Nasional Indonesia (Stranas KA), yang diluncurkan pada 10 Agustus 2020. Dokumen strategi ini menekankan perlunya organisasi untuk mengatur ekosistem kolaborasi heliks empat kali lipat, melibatkan pemerintah, industri, akademia, dan masyarakat. KORIKA berfungsi sebagai pengarah tersebut. Organisasi ini dibentuk melalui inisiatif oleh BPPT, yang mendirikan pusat inovasi kecerdasan buatan (PIKA) untuk menerapkan delapan kegiatan utama Stranas KA melalui kelompok kerja. KORIKA berbangga menjadi inklusif, profesional, transparan, adaptif, gesit, independen, dan berfokus pada penciptaan nilai untuk semua pemangku kepentingan.