James Fetzer adalah seorang profesor emiritus di bidang filosofi sains di Universitas Minnesota Duluth. Namun dia terkenal bukan karena kegiatannya sebagai akademisi, melainkan sebagai ahli teori konspirasi, yang akhirnya membawanya kepada vonis ganti US$ 450.000.- akibat menciptakan disinformasi dalam Penembakan Sekolah Dasar Sandy Hook.[1] Dia juga dikenal sebagai akvitis penyangkal holokaus.

Peran dalam penembakan di SD Sandy Hook

Bersama dengan Alex Jones dan James Tracy, dia menciptakan teori konspirasi yang menyatakan bahwa penembakan tersebut adalah rekayasa dan tidak pernah terjadi. Peristiwa tersebut hanyalah sebuah latihan untuk antisipasi penembakan yang memang sering terjadi di sekolah-sekolah di Amerika Serikat. Para orangtua korban hanyalah aktor yang dibuat untuk menciptakan kesan kritis dan mendramatisasi suasana. Diamplifikasi oleh media, perisitiwa ini "direkayasa" seolah sebuah kebenaran untuk mendukung kontrol yang lebih ketat terhadap senjata api di Amerika Serikat.

James Fretzer merumuskan teori konspirasi yang dia bangun ke dalam buku "Nobody Died at Sandy Hook" bersama Mike Palecek dan kontributor lainnya. Buku ini menjadi kritikal dalam penyebaran disinformasi mengenai penembakan di SD Sandy Hook, karena gelar PhD yang dia sandang bersama beberapa kontributor lainnya. Buku ini juga dikategorikan sebagai non fiksi, sehingga ada kesan seolah isinya memang fakta, sekalipun isinya sulit dibuktikan secara ilmiah.[2]

  1. ^ Sandy Hook father awarded $450,000 after suing conspiracy theorist. dari situs theguardian
  2. ^ Nobody Died at Sandy Hook. dari situs biblio