Sistem Jalan pada masa Imperium Romawi menghubungkan Ibu kotanya dengan berbagai provinsinya yang tersebar luas. Sistem itu menghubungkan hutan-hutan lebat di Gaul dengan kota-kota di Yunani serta antara sungai eufrat sampai dengan selat Inggris. Yang terutama ialah sistem jalan raya ini memungkinkanmemungkinkan hampir setiap bagian diwilayah itu dijangkau dan dikuasai oleh legiun-legiun Roma. Jalan jalan utama beraspal ini bercabang menjadi banyak jalan kecil menuju berbagai Provinsi di Imperium Romawi. Inilah asal mula peribahasa "Semua jalan menuju Roma".

Jalan-jalan sepanjang lebih dari 80.000 km ini melintasi Imperium Romawi. Pada saat sekarang ini, untuk mempelajari dan memahami serta mengetahui semua jalan dan bagaimana pengaruhnya dengan peradaban pada masa itu yakni dengan meneliti peta abad ke 13 yang dikenal sebagai Peta Peutinger.

Menurut para sejarahwan, peta Peutinger adalah salinan peta yang semula dibuat saat pasukan Romawi masih melintasi jalan-jalan yang terkenal itu. Pada tahun 1508. Konrad Peutinger jurutulis kota Augsburg, Jerman bagian selatan, mewarisi salinan tangan peta tersebut yang dikenal dengan namanya. Dewasa ini salinan tersebut disimpan di Perpustakaan Nasional Austria di Wina, Austria, dengan judul berbahasa latin yaitu "Tabula Peutingeriana"