Al-Hadi
Abu Abdullah Musa ibn Mahdi al-Hadi (meninggal 14 September 786) ialah Khalifah Bani Abbasiyah yang menggantikan ayahnya Al-Mahdi dan memerintah antara tahun 785 sampai kematiannya pada 786.
Al-Hadi merupakan putra sulung Al-Mahdi, seperti ayahnya ia sangat terbuka kepada semua orang di negerinya dan mengizinkan orang awam untuk mengunjunginya di istana Baghdad untuk berbicara dengannya. Sebagai, ia dianggap sebagai penguasa yang selalu mendapat penerangan, dan melanjutkan gerakan progresif dari para pendahulunya.
Pemerintahannya yang pendek ditimbulkan dengan sejumlah konflik militer lebih dulu. Pemberontakan Husain bin Ali bin Hasan pecah saat Husain menyatakan dirinya sebagai kholifah di Madinah. Al-Hadi memadamkan pemberontakan dan membunuh Husain dan kebanyakan pendukungnya, namun saudara Husain melarikan diri ke Maroko di mana ia kelak mendirikan negara Idrisi. al-Hadi juga harus memadamkan pemberontakan Kharijite sebagaimana berhadapan dengan serbuan Bizantium. Bagaimanapun, Bizantium kembali lagi, dan pasukan Abbasiyah betul-brtul mendapatkan beberapa daerah Bizantium.
Al-Hadi meninggal pada 786 secara alamiah. Beberapa orang telah menyatakan bahwa ia dibunuh seseorang yang diupah ibunya sendiri, namun sejarawan Muslim terkenal Ibnu Khaldun tak mempercayai pernyataan ini. Al-Hadi digantikan adiknya Harun al-Rashid.