Songkok

penutup kepala khas dinasti Song
Revisi sejak 24 Desember 2009 17.34 oleh TobeBot (bicara | kontrib) (bot Menambah: de:Songkok)

Songkok , yang disebut juga sebagai peci atau kopiah merupakan sejenis topi tradisional bagi orang Melayu. Di Indonesia, songkok yang juga dikenal dengan nama peci ini kemudian menjadi bagian daripada pakaian nasional, dan dipakai tidak hanya oleh orang Islam. Songkok juga dipakai oleh tentara dan polisi Malaysia dan Brunei pada upacara-upacara tertentu.[1]

Sukarno memakai songkok
Gambar resimen Melayu memakai songkok ketika latihan

Songkok ini populer bagi masyarakat Melayu di Malaysia, Singapura, Indonesia dan selatan Thailand. Topi ini dikatakan berasal dari fez yang dipakai di Ottoman Turki. Songkok menjadi popular dikalangan India Muslim dan menurut pakar kemudiannya berangsur menjadi songkok di Alam Melayu. [2]Dalam kesusteraan Melayu, songkok telah disebut dalam Syair Siti Zubaidah (1840) "...berbaju putih bersongkok merah....". [3]

Bagi kalangan orang Islam di Nusantara, songkok menjadi pemakaian kepala yang rasmi ketika menghadiri upacara-upacara resmi seperti upacara perkawinan, salat Jumat, upacara keagamaan dan sewaktu menyambut Idul Fitri dan Idul Adha. Songkok juga dipakai sebagai pelengkap kepada baju Melayu yang dipakai untuk menghadiri majelis-majelis tertentu.

Rujukan