George Beadle
George Wells Beadle (22 Oktober 1903 – 9 Juni 1989) adalah genetikawan Amerika Serikat yang mempelajari jamur roti merah Neurospora. Dengan mengarahkan sinar X ke jamur itu, ia menyebabkannya bermutasi. Lalu ia mengamati bahwa beberapa jamur kehilangan kemampuan memproduksi senyawa organik tertentu agar bertahan hidup. Dengan menambahkan senyawa yang berbeda namun serupa dan menyaksikan bila jamur menggunakannya, ia bisa menguraikan reaksi kimia yang dengannya jamur itu mensintesis bahan kimia yang diperlukan. Beadle menyimpulkan bahwa karakteristik fungsi gen adalah mengendalikan sintesis enzim tertentu. Atas hipotesis ini, yang diterbitkannya bersama Edward Lawrie Tatum, ia menerima Hadiah Nobel dalam Kedokteran 1958 bersama Edward Tatum dan Joshua Lederberg.
| George Wells Beadle | |
|---|---|
| Berkas:George W. Beadle.jpg | |
| Lahir | 22 Oktober 1903 Wahoo, Nebraska, Amerika Serikat |
| Meninggal | 9 Juni 1989 (umur 85) Chicago, Illinois, Amerika Serikat |
| Almamater | Universitas Nebraska, Universitas Cornell |
| Dikenal atas | Gene regulation of biochemical events within cells |
| Penghargaan | Nobel Fisiologi atau Kedokteran |
| Karier ilmiah | |
| Bidang | Genetika |
| Institusi | Institut Teknologi California Universitas Chicago Universitas Harvard Universitas Stanford |
| Pembimbing doktoral | Franklin D. Keim |
Pranala luar
 | Artikel bertopik biografi tokoh ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |