Angkutan Kota
Angkutan Kota atau angkot adalah salah satu sarana perhubungan dalam kota dan antar kota yang banyak digunakan di Indonesia, berupa mobil jenis minibus atau van yang dikendarai oleh seorang supir dan kadang juga dibantu oleh seorang kenek. Tugas kenek adalah memanggil penumpang dan membantu supir dalam perawatan kendaraan (ganti ban mobil, isi bahan bakar, dan lain-lain). Setiap jurusan dibedakan melalui warna armadanya atau melalui angka.
Angkutan Kota sebenarnya cuma diperbolehkan berhenti di halte-halte/Tempat perhentian bus tertentu, namun pada praktiknya semua supir angkot akan menghentikan kendaraannya di mana saja untuk menaikkan dan menurunkan penumpang. Pelanggaran lain yang dilakukan adalah memasukkan orang dan barang bawaan dalam jumlah yang melebihi kapasitas mobil, dan pintu belakang yang tidak ditutup sama sekali atau tidak ditutup dengan rapat. Pelanggaran-pelanggaran seperti ini biasanya diabaikan oleh aparat karena sistem penegakan hukum yang lemah.
Tarif angkot biasanya ditetapkan oleh pemerintah daerah setempat, namun orang yang menumpang jarak pendek atau anak sekolah biasanya membayar lebih sedikit. Hal ini tidak dirumuskan dalam peraturan tertulis, namun menjadi praktik umum. Semua angkot di Indonesia memiliki plat nomor berwarna kuning dengan tulisan warna hitam, sama dengan kendaraan-kendaraan umum lain.
Untuk wilayah kota Surabaya, banyak angkot yang memberi warna khusus pada bodynya, sehingga penumpang dengan mudah bisa mengidentifikasi jurusan mereka. Contoh, warna cokelat tua menandakan lewat ke Tunjungan Plaza, lalu menuju Rumah Sakit Karang Menjangan.
Angkot memiliki banyak sebutan. Di Jakarta dikenal dengan sebutan mikrolet, di Bekasi dikenal dengan sebutan KOASI, dan di Makassar dikenal dengan sebutan pete-pete.
Mikrolet
Mikrolet adalah angkutan umum layaknya angkot di Jakarta. Tetapi mikrolet memiliki perbedaan, yaitu umumnya bentuk mobilnya berhidung panjang dan berwarna biru muda. Pangkalan mikrolet di Jakarta diantaranya ada di:
- Kampung Melayu
- Pulogadung
- Manggarai
- Cililitan
- Perumnas Klender
- Pasar Minggu
- Senen
dan tempat-tempat lain. Umumnya mikrolet diberi kode "M" yang memang artinya "mikrolet".
Daftar trayek mikrolet di Jakarta
- M01 jurusan Kampung Melayu - Matraman - Senen.
- M02 jurusan Pulogadung - Velodrome - Kampung Melayu.
- M04 jurusan Cililitan - Cipinang - Rawasari.
- M06A jurusan Kampung Melayu - Cililitan - Gandaria.
- M12 jurusan Senen - Gunung Sahari - Kota.
- M15A jurusan Tanjung Priok - Ancol - Kota.
- M16 jurusan Kampung Melayu - Cawang - Pasar Minggu.
- M17 jurusan Pasar Minggu - Lenteng Agung - Ragunan.
- M17A jurusan Pasar Minggu - Lenteng Agung - Ragunan - Jagakarsa.
- M18 jurusan Kampung Melayu - Kalimalang - Pondok Gede.
- M19 jurusan Cililitan - Kalimalang - Kranji.
- M20 jurusan Pasar Minggu - Jatipadang - Ciganjur.
- M21 jurusan Pulogadung - Rawamangun - Kampung Melayu.
- M23 jurusan Karet - Setiabudi - Manggarai.
- M26 jurusan Kampung Melayu - Kalimalang - Perumnas II Bekasi.
- M27 jurusan Pulogadung - Cipinang - Kampung Melayu.
- M28 jurusan Kampung Melayu - Cawang - Pondok Gede.
- M29 jurusan Cililitan - Pondok Kelapa - Perumnas Klender.
- M30A jurusan Pulogadung - Kelapa Gading - Tanjung Priok.
- M31 jurusan Kampung Melayu - Duren Sawit - Pondok Kelapa.
- M32 jurusan Kampung Melayu - Duren Sawit Raya - Perumnas Klender.
- M36 jurusan Pasar Minggu - Jembatan 4 - Jagakarsa.
- M37 jurusan Pulogadung - Kelapa Gading - Senen.
- M38 jurusan Grogol - Bendungan Hilir - Tanah Abang.
- M44 jurusan Kampung Melayu - Casablanca - Karet Tengsin.
- M46 jurusan Pulogadung - Pemuda - Senen.
- M53 jurusan Pulogadung - Cempaka Putih - Kota.
- M54 jurusan Kampung Melayu - Jend. Basuki Rachmat - Pondok Bambu.
KOASI
KOASI adalah sebutan untuk angkot di Bekasi, yang merupakan singkatan dari Koperasi Angkutan Bekasi. Daftar trayek KOASI:
- K01 jurusan Pulogadung - Cakung - Bekasi.
- K02 jurusan Pondok Gede - Jatiasih - Bekasi.
- K03 jurusan Perumnas Klender - Bintara - Kranji.
- K05A jurusan Bekasi - Kalimalang - Taman Galaxi Indah.
- K09B jurusan Metropolitan Mall - Kalimalang - Taman Galaxi Indah.
- K12 jurusan Kampung Cerewet - Duren Jaya - Bekasi.
- K20 jurusan Perumnas Klender - RS Islam Pondok Kopi - Sumber Artha.
- K22 jurusan Pondok Gede - Jatiwaringin - Kalimalang.
- K22A jurusan Pondok Gede - Buaran - Kantor Walikota Jakarta Timur.
- K24 (461) jurusan UKI - Jatiasih - Pondok Gede.
- K25 jurusan Pulogebang - Ahmad Yani - Rawa Panjang.
- K37 jurusan Perumnas Klender - Kalimalang - Villa Jatirasa.
- K44 jurusan Komsen Jatiasih - Cileungsi - Kampung Rambutan.
- K58 jurusan Perumnas I Bekasi - Cawang - Cililitan.
- S02 jurusan Sumber Artha - Pasar Kincan - Jatibening.
- G5 jurusan Curug Kalimalang - Permata Timur - Pondok Gede.
KWK
Koperasi Wahana Kalpika adalah salah satu perusahaan angkutan umum di Jakarta. Mobil-mobilnya berwarna merah berupa minibus. Dengan posisi duduk menyamping sehingga kapasitas maksimal penumpang adalah 14 orang (termasuk supir) dengan kombinasasi : 3 orang di depan termasuk supir, 6 orang di kursi belakang sejajar supir, 4 orang di belakang dekat pintu dan 1 orang di kursi tambahan, menempel pada pintu.
Daftar trayek KWK di Jakarta: kode huruf mengindikasikan Lokasi (B = Jakarta Barat, T = Jakarta Timur, S = Jakarta Selatan, U = Jakarta Utara).
- B01 jurusan Grogol - Jembatan Tiga - Kota.
- B03 jurusan Meruya Ilir - Duri Kepa - Citraland.
- S15 jurusan Jagakarsa - Pasar rebo - Kampung Rambutan - Taman Mini Indonesia Indah
- S15A jurusan Pinang Ranti - Cijantung - Ragunan.
- T15A jurusan Cililitan - Cipayung - Cilangkap.
- T19 jurusan Kp. Rambutan - Depok - Pasar Rebo.
- T23 jurusan Pulogadung - Buaran - Kalimalang.
- T24 jurusan Rawamangun - Klender - Kalimalang.
- T25 jurusan Rawamangun - Stasiun Cakung - Pondok Kopi.
- T26 jurusan Rawamangun - Pondok Kopi - Kalimalang.
- T27 jurusan Rawamangun - Kantor Camat Duren Sawit - Kalimalang.
- U03A jurusan Cakung - Tugu - Lagoa.
- U04 jurusan Rawamangun - Kayu Putih - Kelapa Gading.
- U13 jurusan Sunter - Kelapa Gading - Kelapa Hibrida Raya.
Lihat pula
Galeri Angkot
-
Angkot kota Medan yang dikenal sebagai Sudako buatan tahun 1980an awal yang masih digunakan sampai sekarang (2009)