Modus optatif

Revisi sejak 23 Maret 2010 15.44 oleh Bennylin (bicara | kontrib) (rintisan)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Modus optatif adalah modus yang menyatakan kemungkinan subyektif. Modus ini mengekspresikan keinginan atau harapan agar suatu tindakan tercapai walaupun kepastiannya diragukan. Menyatakan keadaan yang lebih "tak tentu" lagi dalam bentuk-bentuk modus Optatif vokal rangkap yang dimasukan sebelum akhiran-akhiran.

Contoh: Kiranya jangan terjadi!, Sekali-kali tidak!

Biasa dipakai untuk:

  1. Menyatakan suatu keinginan, permohonan. mis.: kiranya hal itu tidak terjadi
  2. Dalam pertanyaan yang tidak langsung. mis.: siapa kiranya di antara mereka yang akan berbuat demikian