Tinggi badan manusia

usia pertambahan tinggi manusia berdasarkan lempeng Efifis Dan Hormon Pertumbuhan
Revisi sejak 4 Mei 2010 05.46 oleh Naval Scene (bicara | kontrib) (hapus, Wikipedia bukanlah tempat promosi blog)

Tinggi badan manusia bergantung pada faktor lingkungan dan genetik. Tinggi badan manusia beragam menurut pengukuran antropometri. Kelainan variasi tinggi badan (sekitar 20% penyimpangan dari rata-rata) menyebabkan seseorang mengalami gigantisme atau dwarfisme, bila tak lebih dari variasi tersebut masih bisa dikatakan normal.

Contoh kecepatan pertumbuhan manusia menurut keadaan optimal (terima kasih kepada Richard Steckler).

Pertumbuhan rata-rata untuk setiap jenis kelamin dalam populasi berbeda secara bermakna, di mana pria dewasa rata-rata lebih tinggi daripada wanita dewasa. Selian itu, tinggi badan manusia juga berbeda menurut kelompok etnis.