Natrium
Natrium atau sodium adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Na dan nomor atom 11. Natrium adalah logam reaktif yang lunak, keperakan, dan seperti lilin, yang termasuk ke logam alkali yang banyak terdapat dalam senyawa alam (terutama halite). Dia sangat reaktif, apinya berwarna kuning, beroksidasi dalam udara, dan bereaksi kuat dengan air, sehingga harus disimpan dalam minyak. Karena sangat reaktif, natrium hampir tidak pernah ditemukan dalam bentuk unsur murni.
| |||||||||||||||||||||
Keterangan Umum Unsur | |||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Nama, Lambang, Nomor atom | natrium, Na, 11 | ||||||||||||||||||||
Deret kimia | logam alkali | ||||||||||||||||||||
Golongan, Periode, Blok | 1, 3, s | ||||||||||||||||||||
Penampilan | putih keperakan | ||||||||||||||||||||
Massa atom | 22,989770(2) g/mol | ||||||||||||||||||||
Konfigurasi elektron | [Ne] 3s1 | ||||||||||||||||||||
Jumlah elektron tiap kulit | 2, 8, 1 | ||||||||||||||||||||
Ciri-ciri fisik | |||||||||||||||||||||
Fase | padat | ||||||||||||||||||||
Massa jenis (sekitar suhu kamar) | 0,968 g/cm³ | ||||||||||||||||||||
Massa jenis cair pada titik lebur | 0,927 g/cm³ | ||||||||||||||||||||
Titik lebur | 370,87 K (97,72 °C, 207,9 °F) | ||||||||||||||||||||
Titik didih | 1156 K (883 °C, 1621 °F) | ||||||||||||||||||||
Kalor peleburan | 2,60 kJ/mol | ||||||||||||||||||||
Kalor penguapan | 97,42 kJ/mol | ||||||||||||||||||||
Kapasitas kalor | (25 °C) 28,230 J/(mol·K) | ||||||||||||||||||||
| |||||||||||||||||||||
Ciri-ciri atom | |||||||||||||||||||||
Struktur kristal | kubus pusat badan | ||||||||||||||||||||
Bilangan oksidasi | 1 (oksida basa kuat) | ||||||||||||||||||||
Elektronegativitas | 0,93 (skala Pauling) | ||||||||||||||||||||
Energi ionisasi | pertama: 495,8 kJ/mol | ||||||||||||||||||||
ke-2: 4562 kJ/mol | |||||||||||||||||||||
ke-3: 6910,3 kJ/mol | |||||||||||||||||||||
Jari-jari atom | 180 pm | ||||||||||||||||||||
Jari-jari atom (terhitung) | 190 pm | ||||||||||||||||||||
Jari-jari kovalen | 154 pm | ||||||||||||||||||||
Jari-jari Van der Waals | 227 pm | ||||||||||||||||||||
Lain-lain | |||||||||||||||||||||
Sifat magnetik | paramagnetik | ||||||||||||||||||||
Resistivitas listrik | (20 °C) 47,7 nΩ·m | ||||||||||||||||||||
Konduktivitas termal | (300 K) 142 W/(m·K) | ||||||||||||||||||||
Ekspansi termal | (25 °C) 71 µm/(m·K) | ||||||||||||||||||||
Kecepatan suara (kawat tipis) | (20 °C) 3200 m/s | ||||||||||||||||||||
Modulus Young | 10 GPa | ||||||||||||||||||||
Modulus geser | 3,3 GPa | ||||||||||||||||||||
Modulus ruah | 6,3 GPa | ||||||||||||||||||||
Skala kekerasan Mohs | 0,5 | ||||||||||||||||||||
Kekerasan Brinell | 0,69 MPa | ||||||||||||||||||||
Isotop | |||||||||||||||||||||
| |||||||||||||||||||||
Referensi |
Sejarah
(Inggris, soda; Latin, sodanum, obat sakit kepala). Sebelum Davy berhasil mengisolasi unsur ini dengan cara elektrolisis soda kaustik, natrium (unsur ini disebut sodium dalam bahasa Inggris), telah dikenal dalam berbagai suatu senyawa.
Sumber
Natrium banyak ditemukan di bintang-bintang. Garis D pada spektrum matahari sangat jelas. Natrium juga merupakan elemen terbanyak keempat di bumi, terkandung sebanyak 2.6% di kerak bumi. Unsur ini merupakan unsur terbanyak dalam grup logam alkali.
Jaman sekarang ini, sodium dibuat secara komersil melalui elektrolisis fusi basah natrium klorida. Metoda ini lebih murah ketimbang mengelektrolisis natrium hidroksida, seperti yang pernah digunakan beberapa tahun lalu.
Sifat-sifat
Natrium, seperti unsur radioaktif lainnya, tidak pernah ditemukan tersendiri di alam. Natrium adalah logam keperak-perakan yang lembut dan mengapung di atas air. Tergantung pada jumlah oksida dan logam yang terkekspos pada air, natrium dapat terbakar secara spontanitas. Lazimnya unsur ini tidak terbakar pada suhu dibawah 115 derajat Celcius.
Kegunaan
Logam natrium sangat penting dalam fabrikasi senyawa ester dan dalam persiapan senyawa-senyawa organik. Logam ini dapat di gunakan untuk memperbaiki struktur beberapa campuran logam, dan untuk memurnikan logam cair.
Campuran logam natrium dan kalium, NaK, juga merupakan agen heat transfer (transfusi panas) yang penting.
Senyawa-senyawa
Senyawa yang paling banyak ditemukan adalah natrium klorida (garam dapur), tapi juga terkandung di dalam mineral-mineral lainnya seperti soda niter, amphibole, zeolite, dsb.
Senyawa natrium juga penting untuk industri-industri kertas, kaca, sabun, tekstil, minyak, kimia dan logam. Sabun biasanya merupakan garam natrium yang mengandung asam lemak tertentu. Pentingnya garam sebagai nutrisi bagi binatang telah diketahui sejak zaman purbakala.
Di antara banyak senyawa-senyawa natrium yang memiliki kepentingan industrial adalah garam dapur (NaCl), soda abu (Na2CO3), baking soda (NaHCO3), caustic soda (NaOH), Chile salpeter (NaNO3), di- dan tri-natrium fosfat, natrium tiosulfat (hypo, Na2S2O3 . 5H20) and borax (Na2B4O7 . 10H2O).
Isotop-isotop
Ada tiga belas isotop natrium. Kesemuanya tersedia di Los Alamos National Laboratory.
=
Penanganan ===
Logam natrium harus ditangani dengan hati-hati. Logam ini tidak dapat diselubungi dalam kondisi inert sehingga kontak dengan air dan bahan-bahan lainnya yang membuat natrium bereaksi harus dihindari.
Sumber http://periodic.lanl.gov/