Kriyan, Kalinyamatan, Jepara
Kriyan adalah desa di kecamatan Kalinyamatan, Jepara, Jawa Tengah, Indonesia. Penduduk desa ini memiliki mata pencaharian sebagai pedagang, pengrajin, pendidikan, pegawai pemerintah, dan lainnya. Mayoritas penduduknya bergama muslim. Berdasarkan kisah sejarah, Desa Kriyan merupakan salah satu wilayah pusat kerajaan Kalinyamat yang pada zaman dulu dipimpin Ratu Kalinyamat. Seorang Ratu yang begitu kesohor pada zaman penyebaran Islam oleh Wali Songo. Di Desa ini terdapat sebuah masjid, namanya Masjid Al Makmur yang konon merupakan masjid peninggalan zaman Ratu Kalinyamat yang saat itu dibangun Kiyai Jafar Shidiq.
Kriyan | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Tengah | ||||
Kabupaten | Jepara | ||||
Kecamatan | Kalinyamatan | ||||
Kode Kemendagri | 33.20.13.2009 | ||||
Luas | - | ||||
Jumlah penduduk | - | ||||
Kepadatan | - | ||||
|
Ada yang menarik dari desa ini. Yakni kerajinan monel atau baja putih yang cukup indah bisa ditemui di Desa Kriyan. Mulai bentuk cincin, kalung, gelang, atau lainnya yang harganya cukup terjangkau. sehingga layak dijadikan sebagai buah tangan atau oleh-oleh ketika mengunjungi Kota Jepara. Selain itu sebagian masyarakat Desa Kriyan ada yang berprofesi sebagai pengolah ikan laut asap yang biasanya dijual ke pasar-pasar tidak hanya di wilayah Jepara namun hingga Kudus. Salah satu contoh masakan dari ikan asap ini adalah mangut yang terkenal enak di wilayah Semarang dan sekitarnya. Tidak ada salahnya jika mengunjungi Desa Kriyan, cobalah lezatnya ikan laut asap dan oleh-oleh kerajinan monel atau baja putih.Desa yang memiliki jalur utama transportasi Jepara-Semarang dan Jepara-Kudus ini merupakan desa paling berpotensi lebih maju dibandingkan desa lain dikecamatan kalinyamatan.Jenjang pendidikan mulai dari Play Group sampai Akademik ada didesa kriyan.Didesa tersebut juga terdapat suatu organisasi semacam ormas yang menamakan diri Oraker'S yang pada saat ini masih dalam proses penyesuaian struktur organisasi.