Fatimah binti Musa
Fātimah binti Mūsā' al-Kāzhim (bahasa Arab: فاطمة بنت الإمام موسى الكاظم) (juga dikenal dengan nama, Fātimah al-Ma‘sūmah - "Fātimah yang maksum", Fatemah Mæ'sume dan Masuma-e-Qum) (1 Dhul Qi‘dah 173 H – 10 atau 12 Rabī’ al-Thānī 201 H; sekitar 22 Maret 790 AD – 4 atau 6 November 816 AD)[1], merupakan putri dari Imam ketujuh, Mūsā' al-Kāzhim dan saudari dari Imam Syi'ah Dua Belas Imam kedelapan, ‘Ali ar-Ridhā.[2]
Fatimah merupakan orang suci dan diketahui luas sebagai perawi dari beberapa Hadist. Dia meninggal dalam perjalanan untuk mengunjungi saudaranya di Khurasan, dan ia dimakamkan di kota suci Qom, Iran.
Referensi
ponpesku
- {at-tamimiyyah}
Dengan mengucapkan alhamdulilah aku bersukur kepada allah swt, yang telah membuka htiku untuk menuju di jalanya dan ku juga ingin mengucapkan terima kasih banyak kepada guruku Ust yudi dan Ust yunus" yang tidak hentinya memberi pengarahan kepadaku tentang islam. Agama yang ku miliki saat ini memang membuatku tahu apa itu islam tak hanya lain ini semua berkat baginda nabi muhamad saw yang telah menyalurkan ilmunya kepada sahabat-sahabat dan sampailah saat ini ke guruku"Ust yunus sidiq sebagai pengasuh ponpes"="dan Ust yudi sebagai pengurus + stap pengajar yang aktif dan peropesonal . Aku cinta kepada pondoku at-tamimiyyah"
=penpes inilah sebagai lubang sumur ilmu agama=>at-tamimiyyah=>lueimunding=>majalengka=>jawa barat=deni deniel/majid mubarok salah satu santri di sini. Dan ingin belajar terus untuk ponpes yang tercinta melewati "wikipedia yang saya banggakan. Terima kasi wiki.
Catatan kaki
- ^ Jaffer, Masuma (2003). "1". Lady Fatima Masuma (a) of Qum Masuma Jaffer. Qom: Jami‘at al-Zahra. ISBN 9644384555.
- ^ Imam al-Rida Network (Arabic)
Pranala luar
- (Indonesia)Sekilas Kehidupan Sayidah Fatimah Masumah sa IRIB Indonesia, 18 Oktober 2009