Dasik

kembang gula Korea
Revisi sejak 2 Juni 2010 01.45 oleh Cun Cun (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '{{inuse|5 Juni 2010}} Dasik adalah jenis kue tradisional Korea yang dibuat dengan cara ditekan menggunakan cetakan. Kue ini disajikan pada acara-acara khusus seperti pada...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Dasik adalah jenis kue tradisional Korea yang dibuat dengan cara ditekan menggunakan cetakan. Kue ini disajikan pada acara-acara khusus seperti pada perayaan ulang tahun ke-60 atau acara pernikahan. Selain itu kue ini juga disajikan pada upacara-upacara ritual kepada arwah nenek moyang pada saat hari besar seperti Imlek dan Chuseok bersama makanan dan minuman lain.

Dasik terbuat dari campuran bahan adonan tepung kacang tanah, wijen, chestnut, sirup dan madu. Adonan dasik dicetak dengan cara ditekan menggunakan cetakan berpola untuk membentuk pola-pola yang dianggap melambangkan kesehatan dan kemakmuran.

Variasi

  • Songhwa dasik berwarna kuning adalah dasik yang terbuat dari campuran serbuk sari (pollen).
  • Heugimja dasik adalah dasik berwarna hitam yang terbuat dari biji wijen hitam.
  • Omija dasik adalah dasik berwarna merah atau merah muda yang terbuat dari bahan buah tanaman omija.
  • Seungumcho dasik adalah dasik hijau yang terbuat dari campuran bahan bubuk tanaman seungumcho (Angelica gigas).
  • Dasik putih adalah dasik yang terbuat dari pati kacang tanah.