Subaru Legacy Outback atau di beberapa negara disebut Subaru Outback adalah mobil Station Wagon kelas menengah atas yang memiliki ground clearance tinggi dan penampilan gagah seperti sebuah SUV. Berbasis Subaru Legacy Touring Wagon dengan penggerak Symmetrical All Wheel Drive, Outback merupakan alternatif bagi konsumen yang menginginkan mobil dengan kemampuan dan ketangguhan SUV dengan pengendalian yang mantap dan nyaman seperti sedan.

Subaru Outback
2009 Subaru Outback 2.5 i (USA)
Informasi
ProdusenSubaru
Masa produksi1995–sekarang
PerakitanŌta, Gunma, Jepang
Lafayette, Indiana, Amerika Serikat
Bodi & rangka
Kelasstation wagon ukuran sedang/ crossover SUV
sedan ukuran sedang
Tata letakTata letak F4, 4WD

Nama Outback berasal dari nama daerah pedalaman di Australia, dan Subaru menggunakan aktor Australia Paul Hogan dalam iklan-nya yang menyebutkan The World's First Sport Utility Wagon. Outback generasi pertama berbasis Legacy generasi kedua, Outback generasi kedua berbasis Legacy generasi ketiga, dan seterusnya.


Generasi pertama (1995-1999)

Pada awalnya Outback adalah trim level dari Legacy Station Wagon yang dijual di Amerika Serikat. Legacy Outback bermesin 2500 cc berpenggerak all wheel drive dengan transmisi manual atau automatic. Outback merupakan produk yang berhasil di Amerika di masa SUV mulai digemari. Di Jepang, Outback disebut Legacy Grand Wagon, dan kemudian pada tahun 1997 diberi nama Legacy Lancaster.

Outback dapat dibedakan penampilannya dari Legacy Wagon melalui bumper depan yang berbeda dengan lampu kabut besar, ban yang lebih besar dan membuatnya lebih tinggi, dan two-tone colour dengan warna yang berbeda pada bumper dan body bagian bawah.


Generasi kedua (1999-2004)

 
Subaru Outback 3.0 L.L.Bean

Diperkenalkan di Jepang pada akhir tahun 1998, Outback ini merupakan model baru untuk tahun 2000 di Amerika. Selain mesin 4 silinder 2500 cc, juga hadir mesin 6 silinder 3000 cc EZ30. Outback dengan mesin yang lebih kecil menggunakan transmisi manual atau automatic, sedangkan yang bermesin besar hanya automatic. Outback dengan transmisi manual menggunakan Continuous All Wheel Drive, sedangkan yang automatic menggunakan system AWD yang dikontrol secara elektronik. Vehicle Dynamics Control (VDC) hanya untuk Outback 3.0. Outback versi mewah, 3.0 L.L.Bean Edition dengan interior kulit, premium sound system, dan sunroof dijual antara 2001 dan 2003. L.L.Bean adalah perusahaan yang membuat pakaian dan alat-alat kegiatan lintas alam kelas atas.


Generasi ketiga (2003-2009)

Outback dengan kode BP hadir dengan exterior yang lebih manis dan sporty dari model sebelumnya. Mesin yang digunakan adalah 2500 cc SOHC normally aspirated, 2500 cc DOHC turbo, dan 3000 cc H6. Untuk Amerika Serikat, Outback yang tersedia adalah 2.5 i, 2.5 i Limited, 2.5 XT, 2.5 XT Limited, 3.0 R, 3.0 R L.L.Bean, dan 3.0 R VDC. Outback Turbo 2.5 XT memiliki scoop pada kap mesin untuk memberikan udara masuk yang mendinginkan intercooler. L.L.Bean Edition adalah Outback yang paling mewah dengan interior kulit, sound system yang mahal, dan sunroof yang besar.

Ini adalah Outback pertama yang dijual di Indonesia oleh Motor Image. Outback dengan mesin 2500 cc dan transmisi automatic mencatat rekor hemat bakan bakar yang dibukukan oleh MURI (Museum Rekor Indonesia) setelah menempuh jarak Jakarta-Bali hanya dengan satu kali isi bensin.

Seperti Legacy, Outback mendapat facelift untuk model tahun 2008 dengan bumper, grille, dan fender depan yang baru. Teknologi terbaru pada Outback di Jepang adalah Eye Sight yaitu kamera yang diletakkan pada kaca spion untuk memonitor keadaan sekitar dan memberikan informasi kepada pengemudi.

Pada pameran mobil di Geneva, Swiss tahun 2008, diluncurkan Outback bermesin diesel 2000 cc EE20 khusus untuk pasar Eropa.


Generasi keempat (2010-sekarang)

Seperti Legacy yang menjadi basisnya, Outback terbaru ini benar-benar berbeda dengan pendahulunya, dan tidak lagi mengadopsi frameless door window. Outback dengan kode BR ini panjangnya hampir sama dengan model sebelumnya, tetapi lebih tinggi dan dengan wheelbase yang lebih panjang sehingga interior-nya lebih luas dan nyaman.

Outback ini menggunakan mesin 4 silinder 2500 cc EJ25, atau mesin baru 6 silinder 3600 cc EZ36. Untuk Outback 2.5i, transmisi yang digunakan adalah 5 speed manual atau Lineartronic Continuously Variable Transmission yang halus dan membuatnya hemat bahan bakar. Outback 3.6R menggunakan transmisi automatic 5 speed SPORTSHIFT.

Outback generasi keempat ini hadir dengan banyak teknologi terbaru seperti SI-Drive atau Subaru Intelligent-Drive. SI-Drive memiliki 3 mode yaitu "Intelligent", "Sport", dan "Sport Sharp". Tombol SI-Drive diletakan di dekat tuas transmisi. Intelligent mode yang dapat menghemat bahan bakar dan pada penggunaan di dalam kota. Sport mode memberikan tenaga yang lebih responsif tetapi juga menghemat bahan bakar untuk di jalan bebas hambatan atau luar kota, serta berakselerasi di jalan lurus. Sport Sharp (S#) mode dengan putaran mesin yang lebih tinggi digunakan pada waktu menyalip, pada jalan yang berkelok dan banyak tikungan.

Untuk pasar Australia dan Eropa, selain mesin bensin 2500 cc dan 3600 cc, Outback juga dapat dipesan dengan mesin turbo diesel 2000 cc EE20. Outback turbo diesel ditandai dengan ventilasi di kap mesin atau hood scoop, dan hanya tersedia dengan transmisi manual.

Di Amerika Serikat, baik Outback 2.5i maupun 3.6R hadir dalam trim level Base, Premium, dan Limited. Transmisi manual hanya untuk 2.5i Base dan 2.5i Premium. Outback versi Amerika penampilannya sedikit lain dari model yang dijual di negara lain dengan grille dan kap mesin yang berbeda, serta adanya body cladding dan roof rack.

Pada 2010 Indonesia International Motor Show, Motor Image menampilkan Outback 2.5i dan mulai menjual mobil ini bersama-sama versi 3.6R yang lebih bertenaga.