Panenteisme
Panenteisme (dari bahasa Yunani πᾶν (pân) "semua"; ἐν (en) "dalam"; dan θεός (theós) "Tuhan"; "semua dalam Tuhan") adalah kepercayaan yang menyatakan bahwa Tuhan ada dan meresapi setiap bagian dari alam. Panenteisme berbeda dari panteisme, yang percaya bahwa Tuhan sinonim dengan materi alam semesta.[1] Singkatnya, panteisme menyatakan "Tuhan adalah semua", sementara panenteisme menyatakan "semua ada dalam Tuhan".
Dalam panenteisme, Tuhan tidak dipandang sebagai pencipta, tetapi lebih sebagai penggerak alam semesta, sementara beberapa versi menyatakan bahwa alam semesta tidak lebih dari bagian nyata dari Tuhan. Panenteisme mengklaim bahwa Tuhan lebih besar dari alam semesta, dan beberapa versi menyatakan bahwa alam semesta ada dalam Tuhan.[2] Agama Hindu memiliki ciri panenteisme dan panteisme.[3]
Catatan kaki
- ^ "The Worldview of Panentheism - R. Totten, M.Div - © 2000". Web page. Diakses tanggal 2007-10-14.
- ^ Erwin Fahlbusch, Geoffrey William Bromiley, David B. Barrett (1999). The Encyclopedia of Christianity pg. 21. Wm. B. Eerdmans Publishing. ISBN 0802824161.
- ^ [1] Britannica - Pantheism and Panentheism in non-Western cultures
Pranala luar
- (Inggris) Entri Panentheism di Stanford Encyclopedia of Philosophy oleh John Culp
- List of Panentheists
- Arthur Peacocke, winner of the 2001 Templeton Prize and theology faculty member at Oxford University
- Christian Cadre, Panentheism Anyone?
- Dr. Jay McDaniel on Panentheism
- Biblical Panentheism: God in All Things, by Jon Zuck
- The Nature of Love: A Theology, Thomas Jay Oord (2010) ISBN 9780827208285
- Symbiotic Panentheism
- John Polkinghorne on Panentheism
- Panendeism.org
- [2] Spiritual Minded
- Panentheism Sources in Judaism compiled by Rabbi Bradley Shavit Artson