Tanjung Alam
Artikel ini tidak memiliki kategori atau memiliki terlalu sedikit kategori. Bantulah dengan menambahi kategori yang sesuai. Lihat artikel yang sejenis untuk menentukan apa kategori yang sesuai. Tolong bantu Wikipedia untuk menambahkan kategori. Tag ini diberikan pada Desember 2009. |
Tanjung Alam adalah sebuah jorong dalam Nagari Biaro Gadang Kecamatan IV Angkat Canduang, Agam yang terletak di pinggir jalan raya Bukittinggi-Payakumbuh, kampung ini hanya berjarak sekitar 6 km arah timur dari kota Bukittinggi.
Batas Wilayah
Batas-batas wilayah adalah : sebelah utara berbatasan dengan Lungguk Muto, sebelah selatan dengan Ampang Gadang, sebelah barat dengan Parit Putus dan Batang Buo dan sebelah timur berbatasan dengan Tanjung Medan dan Biaro.
Ekonomi dan Mata Pencaharian
Mata pencaharian penduduk yang utama adalah sektor pertanian sawah dan industri konveksi. Tanaman pertanian yang banyak dijumpai adalah padi, jagung, ubi jalar, singkong, cabe dan sayur-sayuran lainnya. Dilihat dari aspek ekonomi penduduk sejak dekade terakhir, terjadi peralihan dari mata pencaharian sektor pertanian menuju industri rumah tangga konveksi (pakaian jadi).
Penduduk Tanjung Alam berdomisili dan terkonsentrasi di beberapa kampung kecil, seperti Koto, Tanjung, Jambak, Pili, Simpang, Tanjung Bungo dan Munggu. Sekarang pemukiman dan rumah-rumah baru cenderung beralih pada daerah sepanjang pinggir jalan raya dan jalan desa. Kampung ini juga berdekatan dengan Nagari Kapau, sebuah nagari dalam Kabupaten Agam yang penduduknya terkenal “pintar memasak” sehingga banyak pergi merantau di seluruh Nusantara yang kemudian membuka warung nasi/rumah makan Padang dengan menu khas Nasi Kapau.
Jorong Tanjung Alam sesungguhnya terdiri dari dua daerah yang terpisah yakni, Tanjung Alam dan Tanjung Bungo. Pada masa dahulunya kemungkinan Tanjung Bungo adalah sebuah taratak, tetapi sekarang telah beralih menjadi kampung yang cukup padat penduduknya. Kedua warga ini sekarang mengaku dan bangga hanya sebagai warga masyarakat Tanjung Alam.
Sarana dan Fasilitas Sosial
Di kampung ini sarana pendidikan lumayan lengkap tersedia, seperti TK Perpeta, SD dan sebuah sekolah SMP. Di kampung ini juga berdiri sebuah mesjid bernama “Nurul Huda” dan dua buah mushalla, masing-masing di Munggu dan Tanjung Bungo.
Kantor jorong Tanjung Alam berada di komplek Bawah Kayu. Di komplek ini dibangun kantor kepala jorong dengan bangunan permanen. Disampingnya adalah TK Perpeta dan kompleks SD bertingkat. Juga ada satu gedung serbaguna, sebuah aula pertemuan yang dirancang untuk berbagai kegiatan kemasyarakatan, seperti rapat, pertemuan, Khatam Qur’an, atau acara halal bil halal dengan perantau. Gedung serbaguna ini memiliki kapasitas 200 s/d 300 tempat duduk. Kompleks ini juga dilengkapi dengan WC, toilet, dan sebuah tempat salat.