Burchard I
Burchard I (wafat 5 atau 23 November 911) adalah Bangsawan dari Alamannia dari tahun 909 sampai wafat dan margrave dari Rhaetia, juga Bangsawan dari Thurgau dan Bangsawan dari Pemimpin dari Baar. Lahir antara tahun 855 dan 860, ia adalah putra Adalbert II, Bangsawan dari Thurgau. Ia sendiri menikahi Liutgard dari Saxony.
Di tahun 900, Burchard sudah merupakan pria yang paling berkuasa di. Di tahun 904, ia adalah administrator wilayah biara di Lorsch di Swabia. Ia berhasil, sekitar tahun 909, Ruadulf (rumah jompo di Welf) sebagai dux atau marchio (Bangsawan margrave) dari Raetia Secunda (perbatasan Rhaetia). Burchard memiliki konflik dengan Bangsawan dari Palatine Erchanger dan Uskup Agung Solomon III dari Constance, yang setia kepada Raja Conrad I. Burchard ditangkap dan dituduh memberontak. Ia terbukti bersalah oleh dewan suku dan dieksekusi, bersama dengan adiknya, Adalbert III dari Thurgau. Putranya, Burchard II, dan menantunya, Regelinda, pergi ke Italia, kemungkinan diasingkan atau mengungsi. Perkebunan Rhaetian mereka hilang, meskipun kemudian pulih kembali. Putra kedua Burchard I, Odalric, mati muda.
Putrinya Dietpirch dari Swabia (juga dikenal sebagai Theoberga) menikah dengan Hupald, Bangsawan dari Dillingen (wafat di tahun 909). [1] Anak-anak mereka termasuk Ulrich dari Augsburg. [2]
Negara Swabia berhubungan dengan stem duchies yang lainnya sangat tidak terorganisai pada jaman Burchard I dan ia tak pernah menjadi seperti bangsawan yang sebelumnya. Ia biasanya disebut demikian hanya untuk membedakannya sebagai seorang yang paling berkuasa di kebangsawanan dan seorang pelopor bangsawan seterusnya : yang pertama menjadi Erchanger, di proklamirkan sebagai bangsawan oleh nobel, tapi bukan raja di tahun 915.
Didahului oleh: none |
Bangsawan dari Swabia 909–911 |
Diteruskan oleh: Erchanger |
Referensi
- Leyser, Karl. Communications and Power in Medieval Europe: The Carolingian and Ottonian Centuries. London, 1994.