Hong (Hanzi : 洪 ,atau terkadang disebut Hong, Hung, Ang) merupakan suatu suku di negri Tiongkok.

Arti

  1. besar
  2. banjir
  3. kebetulan
  4. keberuntungan
  5. terkenal

Sejarah

Asal usul marga Hung dapat ditelusuri dari marga Jiang. Dalam sejarah China kuno, sebuah suku yang dikenal sebagai Gong Gong Shi (Persatuan buruh) merupakan keturunan Yan Di (Shen Nong Shi) dan lahir dengan marga Jiang. Mereka bermukim di pantai barat Sungai Huang Ho, dan merupakan ahli dalam irigasi dan pengendalian banjir. Anggota-anggota Gong Gong Shi kemudian diangkat sebagai pegawai irigasi dan dianggap sebagai "Dewa Air".

Ketika Kaisar Huang Di menggulingkan Yan Di, keturunan Yan Di ditekan, yang menyebabkan ketidakpuasan anggota Gong Gong Shi, yang kemudian memberontak pada masa pemerintahan Di Gao. Di Ku (Keturunan Huang Di) menggalang kekuatan menghadapi pemberontakan, diantaranya keturunan Sui Ren Shi yang menemukan api. "Dewa Api" bertemu "Dewa Air" dalam perang Bei Zhou Shan dimana Gong Gong Shi kalah telak. Setelah pemberontakan berhasil dikendalikan, jabatan Gong Gong Shi dipulihkan kembali.

Tetapi pada pemerintahan Yao Di, Gong Gong Shi menciptakan masalah kembali dengan menolak bekerjasama dengan pemerintah dan menyebabkan banjir besar. Yao memimpin tentara dan mengalahkan kembali Gong Gong Shi. Belajar dari pengalaman sebelumnya, Yao tidak membiarkan para pemberontak melainkan mengungsikan mereka ke Jiang Nan. Karena hubungan mereka dengan air, keturunan Gong Gong Shi menambahkan unsur air dalam karakter mandarin Gong mereka dan menamakan diri mereka Hong.[1]

Kota Asal

Hometown: Dun Huang dari Gansu karena Jiangxi dari Nanchang.

Hong di Indonesia

Orang Tionghoa yang berada di Indonesia dapat ditemui terutama di kota Medan, Sumatra Utara. "Anggara" merupakan salah satu nama marga yang merupakan varietas dari nama marga Hong di Indonesia. Terdapat sebuah yayasan di Medan yang beranggotakan orang bermarga "ang" beserta dengan 5 marga lainnya.

Tokoh bermarga Hong

Referensi

  1. ^ BON - Hong, Hong, Hung, Ang