Telkomsel

perusahaan asal Indonesia

PT Telkomsel adalah sebuah perusahaan operator telekomunikasi seluler di Indonesia.

Telkomsel
Non Publik
IndustriOperator telekomunikasi seluler
Didirikan26 Mei 1995
Kantor pusatKantor pusat di Jakarta, Indonesia
Tokoh kunci
Sarwoto Atmosutarno , Direktur Utama
ProdukkartuHALO, simPATI dan KartuAS
IndukPT Telekomunikasi Indonesia Tbk
Situs webwww.telkomsel.com

Telkomsel merupakan operator telekomunikasi seluler GSM di Indonesia, dengan layanan pascabayarnya yang diluncurkan pada tanggal 26 Mei 1995. Waktu itu kepemilikan saham Telkomsel adalah PT Telkom (51%) dan PT Indosat (49%). Kemudian pada 1 November 1997 Telkomsel menjadi operator seluler pertama di Asia yang menawarkan layanan prabayar GSM. Telkomsel ini mengklaim sebagai operator telekomunikasi seluler terbesar di Indonesia, dengan 81,644 juta pelanggan (pada 31 Desember 2007) dan market share sebesar 51% pada (1 Januari 2007).

Telkomsel memiliki tiga produk GSM, yaitu SimPATI (prabayar), KartuAS (prabayar), serta KartuHALO (pascabayar). Selain itu produk lainnya adalah Telkomsel Flash. Telkomsel bekerja pada jaringan 900/1800 MHz. Di pasar internasional, jaringan Telkomsel telah mencakup 288 jaringan roaming internasional di 155 negara pada akhir tahun 2007.

3G/3.5G (64KBPS)

Telkomsel menyediakan layanan 3G, yang memungkinkan pengguna men-download video serta menjelajahi internet dengan kecepatan sangat rendah, yaitu dibawah 64 kbps, dan selalu membuat janji palsu kepada user2nya. Telkomsel adalah operator pertama yang menyediakan layanan seperti ini.[1] TELKOMSELFlash adalah layanan 3.5G berteknologi HSDPA dengan kecepatan maksimal hingga 64 kbps.

HSPA+

Mulai September 2009, Telkomsel menambah layanan HSPA+ (High-Speed Packet Access) dengan kecepatan akses hingga 21 Mbps yang rencananya akan diterapkan di 24 kota di Indonesia hingga akhir tahun 2010. Sayangnya, realisasinya belum berjalan maksimal sehingga sebagian besar penggunanya hanya mendapatkan akses kurang dari 64 Kbps.[butuh rujukan]

Struktur dan kepemilikan

Saat ini saham Telkomsel dimiliki oleh TELKOM (65%) dan perusahaan telekomunikasi Singapura SingTel (35%). TELKOM merupakan BUMN Indonesia yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia, sedang SingTel merupakan perusahaan yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Singapura.

Sejak 1 Januari 2008 Presiden Direkturnya dijabat oleh Sarwoto Atmosutarno yang menggantikan Kiskenda Suriadihardja yang telah menjabat sebagai Presdir sejak 1 Januari 2005.

Grapari

Grapari merupakan kependekan dari Graha Pari Sraya adalah nama sebuah kantor pelayanan konsumen milik Telkomsel. Nama Graha Pari Sraya atau yang disingkat GraPARI berasal dari Bahasa Sansekerta yang diberikan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono X untuk nama kantor pelayanan Telkomsel sebagai tanda penghargaan atas diresmikannya kantor pelayanan Telkomsel di Daerah Istimewa Yogyakarta. Sejak itulah seluruh kantor pelayanan Telkomsel ditetapkan dengan nama GraPARI Telkomsel atau Graha Pari Sraya Telkomsel.

Selain sebagai kantor pelayanan yang memfokuskan diri untuk melayani pelanggannya, GraPARI juga menyediakan penjualan produk sendiri seperti kartuHALO dan simPATI Nusantara.

GraPARI tidak menjual perangkat telepon selular kecuali jika ada kebijaksanaan tertentu untuk menjual dalam bentuk paket produk Telkomsel, hal inipun tidak selalu dilakukan. Sehingga jika ada pelanggan yang ingin membeli perangkat telepon selular terpisah dari produk Telkomsel maka GraPARI akan menyarankan untuk mendapatkannya pada dealer resmi, outlet eksklusif, maupun ritel yang telah bekerjasama dengan Telkomsel.

Lihat pula

Catatan kaki

Pranala luar