Kumarila Bhatta adalah seorang filsuf Hindu dan ilmuwan mimamsa dari Prayag (sekarang dikenal dengan nama Allahabad).[1] Bhatta menafsirkan Veda sebagai sumber yang membebaskan pengetahuan.[1]

Kumarila Bhatta menafsirkan Veda sebagai sumber yang membebaskan pengetahuan
Seperti halnya Purva mimamsa, Veda dianggap memiliki kekuatan untuk membebaskan.[1] 

Menurut Kumarila dalam tulisannya yang berjudul varttika', Veda bukan ciptaan manusia.[2] Tidak ada manusia yang dianggap menjadi penulis veda dan tidak ada seorang pun yang mengingat siapa yang menulisnya.Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; referensi tanpa nama harus memiliki isi Vedas juga bukan ciptaan dewa.Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; referensi tanpa nama harus memiliki isi Kumarila menganggap tidak perlu untuk mengungkapkan eksistensi dewa karena veda adalah abadi; suatu kitab yang abadi tidak membutuhkan penulis atau asal lainnya.Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; referensi tanpa nama harus memiliki isi Alam semesta juga abadi, oleh karena itu tidak membutuhkan dewa sebagai pencipta atau asal dari segala sesuatu.Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; referensi tanpa nama harus memiliki isi


Karya-Karya Penting

Kumarila Bhatta juga menulis berbagai tulisan penting bagi umat Hindhu, tulisan-tulisan penting yang ditulis dalam bahasa asli antara lain:[1]

1. Shlokavartika

2. Tantravartika

3. Tuptika


Referensi

  1. ^ a b c d Ian P. McGreal. Great Thinkers of The Eastern World.1995. New York: Harper Collins Publisher. hal. 198
  2. ^ Bales, Eugene (1987). A ready reference to philosophy East and West. University Press of America. hlm. 198. 
Klasifikasi: tokoh: pekerjaan: kumarila: benua: Bhatta
lihat pula: Bhatta: tokoh: pekerjaan: Kumarila

Halaman ini mengkategorikan tokoh-tokoh dengan profesi "Kumarila" dari kawasan "Bhatta".




Klasifikasi: tokoh: pekerjaan: kumarila: warga negara: Bhatta
lihat pula: Bhatta: tokoh: pekerjaan: Kumarila


Halaman ini mengkategorikan tokoh-tokoh dengan profesi "Kumarila" dari negara "Bhatta".