Suku Hovongan

sub-suku Dayak rumpun Punan
Revisi sejak 10 Mei 2011 19.44 oleh Alamnirvana (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ''''Suku Dayak Punan Hovongan''' merupakan salah satu subsuku Dayak yang mendiami perhuluan Sungai Kapuas. Etnis yang dulunya merupakan bangsa [[nomaden...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Suku Dayak Punan Hovongan merupakan salah satu subsuku Dayak yang mendiami perhuluan Sungai Kapuas. Etnis yang dulunya merupakan bangsa nomaden, kini lebih menetap dan mempraktekan sistem pertanian gilir balik (berladang). Sub-etnis dayak Punan yang mendiami perhuluan Sungai Hovongan (Bungan), anak sungai Kapuas yang terdiri dari beberapa kampung:

  1. Nanga Lapung
  2. Nanga Bungan
  3. Tanjung Lokang
  4. Belatung (sebagian)
  5. Hovo'ung (sebagian)
  • Penduduk

Perkiraan jumlah penduduk hampir 2000 jiwa.

  • Kepala Adat

Kelompok ini mempunyai seorang Temenggung yaitu "Akek Dalung Tapa" (*baru meninggal dunia akhir bulan juni 2009)dan sekarang digantikan oleh putra bungsunya yaitu Temenggung Abang Dalung (2009)

    • Temenggung dan Kepala adat mempunyai peran yang berbeda, Kepala adat lebih kepada adat istiadat sedangkan Temenggung mempunyai peran penting dalam kedaulatan wilayah ketemenggungan.
  • Bahasa Hovongan

Kode Bahasa Hovongan adalah HOV


Rujukan