Jean I dari Foix
John I, Pangeran Foix juga dikenal sebagai Jean de Foix-Grailly (1382 – 4 Mei 1436) merupakan Pangeran dari Foix dari tahun 1428 sampai kematiannya di tahun 1436. Ia menggantikan ibunya Isabella, Wanita Bangsawan dari Foix. Ayahnya adalah Archambaud de Grailly.
| John I | |
|---|---|
| Pangeran Foix | |
| Berkuasa | 1412-1436 |
| Ayah | Archambaud de Grailly |
| Ibu | Isabella |
| Pasangan | Joan dari Navarre Jeanne d'Albret Joanna dari Urgell |
| Anak Diantara lainnya... | Gaston IV |
Kehidupan
Kehidupan awal
Sebagai hasil Perjanjian Tarbes yang ditandatangani pada tanggal 10 Mei 1399, orangtua John diberikan harta Propinsi Foix, namun diperlukan ayahnya mengumumkan aliansi Inggrisnya, dan ditetapkan bahwa John dan salah satu saudaranya dikirimkan sebagai tawanan ke Istana Kerajaan Perancis untuk memastikan ketaatan dari kondisi perjanjian. Pada tanggal 24 April 1406 Charles VI dari Perancis mengakui John sebagai pewaris Propinsi Foix dan ia juga terlibat di dalam beberapa operasi melawan Inggris: Pengepungan Bordeaux di tahun 1404-1405 dan Pendudukan Blaye di tahun 1406. Di tahun 1409, John menemani Raja Martin dari Aragon pada sebuah ekspedisi ke Sardinia melawan Genova pada pertempuran San Luri pada tanggal 30 Mei 1409 dan kembali ke Foix di bulan September.
Aragon
Ketika Martin meninggal pada tanggal 31 Mei 1410 tanpa keturunan, 2 pangeran mencoba untuk menuntut suksesi: Ferdinand dari Kastilia, keponakan Martin dan Louis II dari Anjou, menikahi Yolande dari Aragon, putri Raja John I dari Aragon, saudara dan pendahulu Martin. Janda Ratu Violant dari Aragon, janda Raja John I, menulis ke John pada tanggal 20 Januari 1411 menjanjikan pengembalian Rosanes dan Martorell (bagian properti yang disita dari paman maternalnya Matthew dari Foix) jika putrinya Yolande mendapatkan tahta,[1] sebagai hasilnya John mengirim pasukan untuk membantu Louis dan Yolande di dalam tuntutan mereka, namun Ferdinand akhirnya menang pada tanggal 25 Juni 1412 oleh kompromi Caspe. Akan tetapi, John berhasil mendapatkan wilayah yang hilang oleh sebuah pernikahan dengan Joanna dari Urgell, cucu perempuan Peter IV dari Aragon.
John berperang dengan Aragon melawan Kastilia, namun membantu saudaranya Peter, Kardinal dari Foix dan Arles, untuk menghancurkan pemberontakan dari Aragon.
Pangeran Foix
Ayah John, Archambaud meninggal di tahun 1412, John kemudian menjadi Pangeran di Foix; ia wakil pemimpin Foix bersama dengan ibunya Isabella sampai kematiannya di tahun 1428.[2]
Di tahun 1402, John menikahi Joan, putri sulung Charles III dari Navarre; 2 bulan kemudian setelah pernikahan, ia secara resmi diakui sebagai pewaris Navarre.[3] Navarre akan menjadi bagian dari warisan Foix jika John dan Joan memiliki keturunan, namun mereka gagal menghasilkan keturunan dan Joan wafat di bulan Juli 1413.
Selama Perang Seratus Tahun, John menukar dukungannya antara Inggris dan Perancis beberapa kali, terutama untuk kepentingan pribadinya; selalu berpihak pada sisi yang menjanjikannya lebih banyak keuntungan politik dan ekonomi pada saat itu. Sebagai Kerajaan Pirenia yang berdaulat ia bersikap netral di dalam perang yang tercermin di dalam mottonya ni Anglais, ni Français (tidak Inggris, tidak Perancis).
John menjadi Pangeran Bigorre di tahun 1415 oleh perjanjian dengan Bernard VII, Pangeran Armagnac, gelar itu akhirnya diakui oleh Raja Perancis oleh surat-surat yang bertanggal dari 18 Nopember 1425, yang definitif menstabilkan posisi baru John. Raja Perancis menempatkannya sebagai Gubernur Dauphiné di tahun 1416. Di tahun 1425 ia ditunjuk sebagai Gubernur Languedoc dan menerima dari Raja, Vicomté de Lautrec.[4] Ia juga membeli Vicomté de Villemur.
Meskipun John berpihak pada Perancis saat itu, ia tidak ikut ambil bagian di dalam Pertempuran Agincourt; pasukan Perancis menderita kekalahan hebat oleh pasukan Inggris yang dipimpin oleh Raja Henry V. Saudara John, Archambaud terbunuh di medan pertempuran itu.
John wafat pada tanggal 4 Mei 1446 dan digantikan oleh putranya Gaston.
Keluarga
John menikah pertama-tama dengan Joan dari Navarre di tahun 1402; mereka tidak memiliki keturunan.
John menikah di tahun 1422 yang kedua kalinya dengan Jeanne d'Albret. Ia adalah putri Charles I dari Albret, wakil komandan Pasukan Perancis di dalam Pertempuran Agincourt dimana ia terbunuh. John dan Jeanne memiliki 2 orang anak:
- Gaston (27 Nopember 1422 - 25 Juli/28 Juli 1472), menggantikan ayahnya dan menikahi Eleanor dari Navarre (keponakan istri pertama John).
- Peter (wafat tahun 1454) Viscount dari Lautrec
Setelah kematian Jeanne, John menikah ketiga kalinya di tahun 1436 dengan Joanna, putri James II dari Urgell dan Isabella dari Aragon; mereka tidak memiliki keturunan, namun pernikahan tersebut membantu John memulihkan sisa harta yang ia miliki.
John memiliki 4 orang anak haram dengan para gundiknya yang tidak diketahui:
- Isabella (wafat tahun 1486) menikah 11 Mei 1443 dengan Bernard, Baron de Cauna dan memiliki keturunan
- Bernard, Seigneur de Gerderest menikahi Praxede de Caramany
- John, Baron de Miossens dan Sénéchal de Béarn
- Peter, Kepala Biara Sainte-Croix, Bordeaux
Silsilah
Referensi
- ^ Arch. nat. Fr., J 880, no. 27. (J.-C. Chuat)
- ^ TOULOUSE NOBILITY, Medieval Lands
- ^ NAVARRE, Medieval Lands
- ^ Arch. nat. Fr., J. 893, no. 17 (lieutenant du roi en Languedoc), and no. 18 (acknowledgment for Lautrec). J.-C. Chuat
- Contains information from French Wikipedia
| Bangsawan Prancis | ||
|---|---|---|
| Didahului oleh: Isabella dan Archambaud |
Pangeran Foix; Viscount Wanita Béarn, Castelbón, Marsan, Bruilhois, Gabardan, Nébouzan, Lautrec, Terres-Basses d'Albigeois; Wakil Pangeran Andorra 1412-1436 bersama dengan Isabella (1412–1428) |
Diteruskan oleh: Gaston IV |
| Didahului oleh: Bernard VII, Pangeran Armagnac |
Pangeran Bigorre 1415-1436 | |