Aither (atau Æther, Bahasa Yunani: Αἰθήρ), dalam mitologi Yunani, adalah salah satu Protogenoi, dewa dasar kelahiran pertama. Dia adalah penjelmaan dari "langit atas," ruang, dan surga, dan dewa elemental dari "Terang, Berpendar, Udara Atas." Dia adalah udara atas yang murni yang dihirup dewa-dewa lain, sebagai kebalikan dari udara normal (Ἀήρ, aer, udara bawah yang redup di bumi yang dihirup manusia).

Dalam Theogonia karya Hesiodos, dia adalah anak dari Erebos dan Niks dan saudara dari Hemera, keduanya dicatat dalam deorum Cicero, De Natura, tapi Hyginus menyebut Khaos sebagai orang tuanya. Aither juga dikenal sebagai tembok pertahanan Zeus; ikatan yang mengunci Tartaros dari kosmos yang lain.

Dia mempunyai beberapa keturunan, tetapi Hyginus tampaknya mencampuradukkan dia dengan Uranus saat bilang bahwa Aither dan Gaia (anak perempuannya) mempunyai anak bernama Uranus. Aergia, dewi kemalasan, adalah anak Aether dan Gaia. Higinus juga merupakan sumber cerita bahwa Aither adalah ayah dari Uranus and Gaia. tetapi sumber lain mengatakan bahwa hanya Uranos yang jadi anaknya. Dan seperti Tartaros dan Erebos, di Yunani dia mungkin punya tempat pemujaan tapi tanpa kuil dan mungkin tanpa pemujaan khusus juga. Dalam himne Orpheus, dia disebut sebagai roh dunia dimana semua kehidupan terpancar. Kallimakhos, dalam memanggil Uranus Akmonides, menyebut dia sebagai anak Akmon, dan Eustathius di Alkman bercerita bahwa anak-anak Uranus disebut sebagai Akmonidai.

Pranala luar