Kabupaten Mukomuko

kabupaten di Provinsi Bengkulu, Indonesia


Kabupaten Mukomuko adalah salah satu kabupaten baru di provinsi Bengkulu, Indonesia yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Bengkulu Utara.
Secara astronomis Kabupaten Mukomuko terletak pada 101o01’15,1” – 101o51’29,6” Bujur Timur dan pada 02o16’32,0” - 03o07’46,0” Lintang Selatan. Suhu udara kota Mukomuko berkisar antara 21,10 C sampai dengan 34,60 C dengan curah hujan rata-rata 151,2 mm.
Secara administrasi Kabupaten Mukomuko berbatasan dengan :

Kabupaten Mukomuko
Daerah tingkat II
[[File:{{{peta}}}|250px|Peta]]
Peta
Kabupaten Mukomuko di Sumatra
Kabupaten Mukomuko
Kabupaten Mukomuko
Peta
Kabupaten Mukomuko di Indonesia
Kabupaten Mukomuko
Kabupaten Mukomuko
Kabupaten Mukomuko (Indonesia)
Koordinat: 2°35′00″S 101°07′01″E / 2.5833°S 101.117°E / -2.5833; 101.117
Negara Indonesia
ProvinsiBengkulu
Jumlah satuan pemerintahan
Daftar
  • Kecamatan: 15
  • Kelurahan: 136
Luas
 • Total- km2 (Formatting error: invalid input when rounding sq mi)
Populasi
 (2006)
 • Total131,984
Demografi
Zona waktuUTC+07:00 (WIB)
Kode BPS
1706 Edit nilai pada Wikidata
Kode Kemendagri17.06 Edit nilai pada Wikidata
DAURp. 282.109.275.000,-
Situs webhttp://www.mukomukokab.go.id/

Secara administratif, Kabupaten Mukomuko ini terbagi menjadi 15 Kecamatan, 132 Desa dan 4 Kelurahan. Pada tahun 2006 memiliki jumlah penduduk 131.984 jiwa yang terdiri dari 67.721 jiwa pria dan 64.263 jiwa wanita dengan tingkat kepadatan penduduknya sendiri mencapai 33 per Km2.
Sebagian besar penduduk Muko-muko ini merupakan transmigran yang berasal dari Jawa, Sunda, Minang, dan lain sebagainya. Sebab, Bengkulu termasuk mukomuko sejak zaman kolonial Belanda dijadikan "tanah harapan" bagi penduduk luar Bengkulu. Dari jumlah itu 37,4 persen suku Jawa, 6,3 persen suku Sunda, 5,4 persen Minang dan sisanya dari Bali, Bugis, Melayu, Rejang, Serawai, Lembak serta lainnya.

Sejarah

Pemekaran kabupaten dan kota telah menyapa hampir seluruh provinsi, tidak terkecuali provinsi Bengkulu. Pada awal tahun 2003, provinsi ini bertambah tiga kabupaten baru yang ditetapkan dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2003, yakni Kabupaten Bengkulu Utara dimekarkan menjadi Kabupaten Bengkulu Utara dan Kabupaten Mukomuko. Adapun Bengkulu Selatan menjadi Bengkulu Selatan, Seluma dan Kaur.
Sama halnya dengan kabupaten lainnya di Bengkulu, Mukomuko pun tidak terlepas dari bencana gempa bumi, dimana pada tanggal 13 September 2007 terjadi gempa bumi yang memporak porandakan sebagian sebagaian penduduk Mukomuko, terutama di kecamatan Lubuk Pinang.
Pengiriman transmigran ke Bengkulu marak lagi sejak 1967. Bahkan, Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1973 menetapkan Provinsi Bengkulu dan sembilan provinsi lainnya sebagai daerah transmigrasi di luar pulau Jawa. Salah satu kabupaten tujuan transmigran adalah Bengkulu Utara dan kebijakan itu berlanjut hingga sekarang. Tahun 2004 Bengkulu masih mendapat tambahan transmigran. Setiap keluarga transmigran disediakan tanah dua hektar. Mayoritas transmigran dari Jawa adalah petani. Kini sentra-sentra penduduk migran itu tumbuh menjadi sentra ekonomi.

Perekonomian

Di sektor perkebunan komoditi unggulan daerah ini pada tahun 2006 berupa kelapa sawit (95.963 ton), karet (7.808 ton), dan kelapa dalam (1.384 ton). Untuk kegaiatan pertanian di daerah ini, hasil pertanian utama berupa tanaman pangan yang meliputi padi, jagung, ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah, kedele, kacang hijau.
Sektor pertanian yang meliputi tanaman pangan, perkebunan, peternakan, kehutanan, dan perikanan menjadi tulang punggung perekonomian daerah ini. Dari hasil pertanian ini berdampak besar juga terhadap perdagangan.
Perdagangan menjadi tumpuan mata pencaharian penduduk setelah pertanian. keberadaan infrastruktur berupa jalan darat yang memadai akan lebih memudahakan para pedagang utuk berinteraksi sehingga memperlancar baik arus barang maupun jasa, daerah ini juga telah memiliki berbagai sarana dan prasarana pendukung diantaranya sarana pembangkit tenaga listrik, air bersih, gas dan jaringan telekomunikasi.
Lokasi Mukomuko yang strategis, yang terletak ditengah-tengah jalan lintas Dua Kota besar yaitu Kota Padang dan Kota Bengkulu. Infrastruktur yang mendukung, kualitas sumber daya manusia, potensi sektor manufaktur, perdagangan dan jasa yang sedang berkembang karena pertumbuhan ekonomi yang tinggi Terutama daerah-daerah sekitarnya, menjadikannya sebagai sebuah kota yang menarik dan berdaya jual bagi para investor.

Pariwisata

Objek wisata yang terdapat di Kabupaten Mukomuko antara lain : Pantai Abrasi (Tapi Lauik), Danau Teratai Indah, Danau Lebar, Danau Nimbung, Dam Air Manjunto, Benteng Anna (Forth Anna, Pantai Air Rami, Pantai Pandan Wangi dan yang tidak kalah menarik adalah Konservasi Penyu, berlokasi di Desa Retak Ilir Kecamatan Mukomuko Selatan.
Warisan budaya lokal yang meliputi kemegahan budaya dan sejarah kerajaan, dapat digali bagi wisatawan baik domestik maupun mancanegara untuk mengunjungi kota ini. untuk terus dilestarikan demi kelangsungan warisan dari masa lalu dan sejarah.

Berkas:Pantai Abrasi.jpg
Pantai Abrasi di Mukomuko pada waktu sun set

Kecamatan

Kabupaten Mukomuko terdiri dari 15 kecamatan, yaitu:

  1. Lubuk Pinang
  2. Mukomuko Selatan
  3. Mukomuko Utara
  4. Pondok Suguh
  5. Teras Terunjam
  6. Air Dikit
  7. Penarik Raya
  8. Selagan Raya
  9. Teramang Jaya
  10. Sungai Rumbai
  11. XIV Koto
  12. V Koto
  13. Malin Deman
  14. Ipuh
  15. Air Rami

Referensi

  Media tentang Kabupaten Mukomuko di Wikimedia Commons