Fosfatidilinositol-3,4,5-trisfosfat 3-fosfatase

Revisi sejak 12 Juli 2011 13.22 oleh ESCa (bicara | kontrib) (typ)

Fosfatidil inositol 3-fosfatase (Inggris: Phosphatidylinositol 3,4,5-trisphosphate 3-phosphatase, phosphatidylinositol 3,4,5-trisphosphate 3-phosphohydrolase, 1-phosphatidyl-1D-myo-inositol-3,4,5-trisphosphate 3-phosphohydrolase, phosphoinositide 3-phosphatase, PI3P, EC 3.1.3.67) adalah enzim fosfatase lipid dari golongan protein tyrosine phosphatase dengan panjang 403 AA hasil ekspresi gen PTEN, yang mempercepat reaksi hidrolisis atau defosforilasi pada gugus fosfat pada residu inositol ke 3, seperti:[1]

fosfatidil inositol 3,4,5-trisfosfat + H2O → fosfatidil inositol 4,5-bifosfat + fosfat

atau:

inositol 1,3,4,5-tetrakifosfat + H2O → inositol 1,4,5-trifosfat + fosfat

dengan unsur Mg2+ sebagai kofaktor.

Lintasan metabolisme

Beberapa studi menunjukkan bahwa PI3P memiliki aktivitas yang lebih besar terhadap substrat yang lebih bersifat asam, fosforilasi PI3P yang umumnya terjadi berulangkali, umumnya pada residu serina dan treonina seperti Ser-370, Ser-380, Thr-382, Thr-383 dan Ser-385, juga terjadi pada lingkungan dengan derajat keasaman yang tinggi.[2] PI3P juga teraktivasi oleh senyawa lipid anionik seperti fosfatidil inositol 4,5-bifosfat dan fosfatidil serina.

Seperti enzim lain dari golongan protein tyrosine phosphatase yang bekerja selama residu sisteina masih aktif dan reaktif, PI3P juga sangat sensitif terhadap oksidasi residu Cys-124 atau Cys-71 yang dimilikinya.

Aktivitas PI3P yang dikendalikan oleh faktor transkripsi p53, egr-1; protein interacting with C-terminal tail 1; dapat menghambat proliferasi sel dengan menonaktifkan transduksi sinyal PI3K yang menginduksi menginduksi produksi PIP3 dari protein prekursor berupa PIP2. Senyawa PIP3 akan mengaktivasi beberapa lintasan di bawahnya melalui beragam protein efektor, termasuk produk proto-onkogen PKB/Akt.

Medis

Pada umumnya, perubahan ekspresi dan aktivitas enzim fosfatase dianggap berperan dalam perkembangan beberapa jenis penyakit. Defisiensi enzim PI3P dikatakan menyebabkan beberapa kondisi lain seperti radang sendi, chronic obstructive pulmonary disease dan fibrosis paru, selain kanker glioblastoma, endometrium, paru. Beberapa sindrom juga sering dikaitkan dengan defisiensi PI3P, seperi penyakit Cowden, sindrom Bannayan–Riley–Ruvalcaba dan sindrom Proteus. Penyakit Cowden seringkali disertai dengan peningkatan risiko kanker terutama kanker payudara dan kanker tiroid.

Rujukan

  1. ^ (Inggris)"EC 3.1.3.67". Queen Mary University of London. Diakses tanggal 2011-07-12. 
  2. ^ (Inggris)"PTEN function: how normal cells control it and tumour cells lose it". Division of Cell Signalling, School of Life Sciences, University of Dundee; Nick R. Leslie dan C. Peter Downes. Diakses tanggal 2011-07-12.