Bank Sentral Brunei

bank sentral Brunei
Revisi sejak 3 September 2011 17.29 oleh Soofamily (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi '{{Infobox Central bank |bank_name = 150px<br>Brunei Currency and Monetary Board |bank_name_in_local = |image_1 = |image_title_1 = |...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Brunei Currency and Monetary Board (BCMB) adalah bank sentral Negara Brunei, didirikan pada 1 Februari 2004.


Brunei Currency and Monetary Board
Kantor pusatBandar Seri Begawan, Brunei
Didirikan1 Februari 2004
KetuaHassanal Bolkiah
NegaraBrunei Brunei
Mata uangDolar Brunei
BND (ISO 4217)
PendahuluBrunei Currency Board
Situs webBrunei Currency and Monetary Board

Sejarah

Brunei Currency Board (Dewan Mata uang Brunei) didirikan pada 12 Juni 1967 dan pengenalan Dolar Brunei sebagai mata uang baru Brunei untuk menggantikan Dolar Malaya dan Borneo Britania setelah Perjanjian Uni Mata Uang antara Malaysia, Singapura dan Brunei dihentikan dan semua tiga negara mengeluarkan mata uang mereka sendiri yang terus dipertukarkan sampai 8 Mei 1973, ketika pemerintah Malaysia mengakhiri perjanjian dengan Singapura dan Brunei.[1] Perjanjian Tukar Menukar Mata Uang antara Singapura dan Brunei masih ada. Pada 27 Juni 2007, Singapura dan Brunei merayakan ulang tahun ke-40 dari Perjanjian Tukar Menukar Mata Uang (sejak 12 Juni 1967) dengan isu bersama dari uang kertas $20 peringatan.[2]

Brunei Currency Board dibubarkan dan dibangun kembali di bawah nama baru Brunei Currency and Monetary Board sesuai dengan Seksi 3-1 dari "Currency and Monetary Order" tahun 2004 pada 1 Februari 2004.[3]

Organisasi BCMB

  • Menteri Keuangan dan Ketua BCMB
Sultan dan Yang di-Pertuan Hassanal Bolkiah
  • Anggota:
Dato Paduka Awang Haji Ali bin Apong - Sekretaris Tetap, Departemen Keuangan
Dr. Awang Haji Mohd Amin Liew bin Abdullah - Direktur Badan Investasi Brunei, Departemen Keuangan
Datin Paduka Dayang Magdalene Chong - Pengacara Agung, Kamar Jaksa Agung, Kantor Perdana Menteri
Dato Paduka Haji Junaidi bin Pehin Orang Kaya Pekerma Setia Dato Paduka Haji Hashim - Direktur, Badan Tanmiah Harta Majlis Ugama Islam

Referensi

  1. ^ "The Currency History of Singapore". Monetary Authority of Singapore. 2007-04-09. Diakses tanggal 2007-12-28. Official Currencies of The Straits Settlements (1826-1939); Currencies of the Board of Commissioners of Currency, Malaya (1939-1951); Currencies of the Board of Commissioners of Currency, Malaya and British Borneo (1952-1957); Currencies of the Independent Malaya (1957 -1963); On 12 June 1967, the currency union which had been operating for 29 years came to an end, and the three participating countries, Malaysia, Singapore and Brunei each issued its own currency. The currencies of the 3 countries were interchangeable at par value under the Interchangeability Agreement until 8 May 1973 when the Malaysian government decided to terminate it. Brunei and Singapore however continue with the Agreement until the present day. 
  2. ^ Monetary Authority of Singapore (2007-06-27). "Commemorating the 40th Anniversary the Currency Interchangeability Agreement". Diakses tanggal 2007-07-30. 
  3. ^ "Overview of the Brunei Currency and monetary board". Ministry of Finance. 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-04-01. Diakses tanggal 2008-04-24. 

Pranala Luar

Templat:Economy-stub