Lembaga Pendidikan Darussalam

Revisi sejak 8 September 2011 02.11 oleh Adi ARIES (bicara | kontrib)

Lembaga Pendidikan Darussalam adalah sebuah Lembaga Pendidikan Islam yang terletak di Komplek SAS Pasar Ilir Kecamatan Muaradua, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Sumatera Selatan.

Sejarah

Cikal Bakal Lembaga Pendidikan Darussalam

Cikal bakal Lembaga Pendidikan ini dirintis oleh beberapa ulama terdahulu diantaranya oleh almarhum Bapak M. Basith yang kegiatan belajar mengajarnya bermula di Musholla Taqwa Muaradua sejak penghujung tahun 70-an. Proses belajar mengajar pada waktu itu masih sangat sederhana, dimana santri dan murid duduk bersila di lantai musholla, walaupun belum dilakukakan di dalam gedung yang permanen. keberadaanya sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat setempat pada waktu itu. Sejak tahun 1985 aktifitas belajar mengajar yang telah di rintis itu berhenti, hal itu di karenakan sang pengasuh Bapak M. Basith pada tahun itu meninggal dunia.

Barulah setelah ada tenaga muda (Saripaman) Kegiatan belajar mengajar mulai dihidupkan kembali, walaupun kegiatan yang masih dalam bentuk tradisional ini pernah vakum, tetapi setelah ditemukannya metode Iqro’ oleh KH. As’ad Human kodisi pendidikan agama diluar sekolah manjadi marak. Maka sejak akhir 1989, setelah gedung Serbaguna dibangun, mulailah dirintis pendidikan TK. AL-Quran dan Madrasah Diniyyah Awwaliyah.

Perkembangan LEMBAGA PENDIDIKAN Darussalam

Lembaga Pendidikan Darusalam pada awal berdirinya 6 Syawal 1411 H / 1 Mei 1990 M. Tenaga pendidik pada waktu itu berasal dari beberapa alumni Pon.Pes Gontor Ponorogo , diantaranya : Ustadz Maulana Basith, Ustadz Anwar, Ustadz Najmul Akhyar dibantu ustadz Asril Naris dari Solok Sumatera Barat juga ustadz-ustadzah dari Muaradua sendiri yaitu Ustadzah Fitria Emita dan Ustadzah Anis Sumarni dan tenaga pendidik lainnya. Tokoh SAS Muaradua Yang mengoordinir Lembaga Pendidikan Darussalam pada masa itu adalah Amril Bustami. Pada waktu berdiri Lembaga Pendidikan Darussalam hanya miliki 2 jenjang pendidikan agama, yaitu TKA (Taman Kanak-kanak AL-Quran) dan MDA (Madrasah Diniyyah Awwaliyah), karena tuntutan perkembangan, Lembaga Pendidikan Darussalam merintis pula pendirian TK Islam (Raudhatul Athfal) yang mulai dibuka pada 17 Juni 1993. Kemudian setelah Lembaga Pendidikan Darussalam berjalan selama kurang lebih 4 (empat) tahun tepatnya pada tahun 1994 Lembaga Pendidikan Darusalam telah membuka Madrasah Diniyyah Al-Wustha yang merupakan jenjang pendidikan paska MDA dengan masa pendidikan dua tahun.

Kemudian pada 16 Februari 2005 dibuka PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) guna mendidik anak-anak usia 2-4 tahun sebelum memasuki pendidikan di TK (RA).