Suara stereofonik

Revisi sejak 17 Januari 2012 07.22 oleh ArdBot (bicara | kontrib) (Bot: Penggantian teks otomatis (-fasa +fase))

Suara stereoponik, lebih umum disebut stereo, adalah reproduksi dari suara, menggunakan lebih dari satu saluran audio independen, melalui sebuah susunan konfigurasi pengeras suara yang simetris, bertujuan untuk mendapatkan suara yang natural. Jika ada perbedaan suara seakan berpindah dari kiri ke kanan atau sebaliknya ini karena tekhnik rekaman dari rekayasa fase R dan L, bisa juga salah satu alat musik atau beberapa alat musik, suara dominan disebelah kiri atau kanan.

Label for 2.0 sound, Stereo.

Dibuat sistim stereo ini merupakan perkembangan dari sistim Mono supaya suara dapat dinikmati seolah-olah mendengarkan pagelaran musik yang alami dari depan panggung atau musik yang benar-benar Natural.

Untuk perkembangan selanjutnya meningkat lagi yaitu Soraund dengan alat tambahan prosesor suara memerlukan paling sedikit empat speaker, dua speaker depan dan dua speaker belakang yang wattnya lebih kecil dari speaker depan. Dua sterio atau sistim yang lebih termasuk super Bass.