Mlilir, Dolopo, Madiun
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Mlilir adalah sebuah kelurahan di Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, Provinsi Jawa Timur, Indonesia.
Milir | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Timur | ||||
Kabupaten | Madiun | ||||
Kecamatan | Dolopo | ||||
Kode Kemendagri | 35.19.02.1002 | ||||
Kode BPS | 3519030002 | ||||
|
Kelurahan Mlilir berada di antara poros Jalan Madiun-Ponorogo, berjarak 20 km dari Madiun dan 10 km dari Ponorogo. Kelurahan Mlilir adalah kelurahan paling selatan Kabupaten Madiun dan berbatasan dengan Kabupaten Ponorogo.
Kelurahan Mlilir, ketika masih dalam bentuk Desa terdiri atas beberapa Dusun, yakni Dusun Blaru, Dusun Ngeprih, Dusun Prenggowiranan, Dusun Nglobang, dan Dusun Guwo.
Kali Asin - Batas Kabupaten Madiun dan Ponorogo
Antara Kabupaten Madiun dan Kabupaten Ponorogo dipisahkan oleh Kali Asin. Kali Asin bersumber dari Telaga Ngebel. Kali Asin ini bermuara ke Sungai atau Bengawan Madiun dan selanjutnya bermuara ke Bangawan Solo. Di Dusun Guwo terdapat Check Dam Gombal yang dibuat pada Zaman Belanda ,Dam itu memisahkan aliran utama dengan aliran kanal irigasi yang mengairi sawah di Kelurahan Mlilir dan sekitarnya. Ekologi Kali Asin pada tahun 1960an termonitor masih sangat komplit. Pada air tawar Kali Asin ini hidup aneka biota antara lain ikan lele, ikan gabus, ikan wader, ikan sili, ikan sunduk prono, ikan bader, ikan keting, ikan jogoripuh, udang, lobster biru, lobster oranye, lobster hitam, aneka jekutru (larva capung), blibis, anggang-anggang (serangga semacam lalat yang meluncur di permukaan air). Pada musim kemarau banyak dijumpai lumut menjuntai seperti sekumpulan rambut hijau sepanjang 20 - 50 cm. Kini di tahun 2012, keberadaan biota itu sudah langka. Kerusakan ekologi disebabkan antara lain dampak dari pencarian ikan dengan Endrin, jenu, penyetruman, pencemaran limbah rumah tangga.
Makanan Khas Mlilir
Makanan khas Milir adalah Kupat sate. Kupat sate ini dijual di toko atau emper pertokoan di Pasar Mlilir. Yang menyebabkan enak adalah kupat, bumbu ayam, dan bumbu kacangnya.
Hasil Bumi
Hasil Bumi terutama Padi, dan Mangga. Mangga-mangga gadung ditanam di sepanjang jalan desa pada tahun 1980an, sebagai bagian dari program mangganisasi Kabupaten Madiun di saat Bupatinya dijabat oleh Ir Kadijono, yang mantan kepala Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur.
Kerajinan
Di Dusun Guwo, berbatasan dengan Dusun Prenggowiranan terdapat pengrajin Pandai Besi. Produk yang dihasilkan adalah aneka macam pisau, ganco, pacul, singkal, pethel, pethel sadap getah pinus, alat pertukangan. Yang terkenal pada awalnya adalah Pandai Besi milik Pak Sadiran (Alm). Kini diteruskan keturunan keduanya. Di lokasi yang sama juga pernah ada pengrajin genteng sampai tahun 1980an. Namun kini sudah tidak ada.
Pendidikan
Di Desa Mlilir terdapat beberapa sekolah dasar, di antaranya yang terkenal adalah SD Islam Kresna.