Paus Anisetus
Paus Santo Anisetus (???-17 April 167) adalah Paus Gereja Katolik Roma sejak tahun 154 hingga 17 April 167.
Paus Santo Anisetus | |
---|---|
Berkas:Anicetus.JPG | |
Awal masa jabatan | 154 |
Masa jabatan berakhir | 17 April 167 |
Pendahulu | Pius I |
Penerus | Soter |
Informasi pribadi | |
Nama lahir | Anisetus |
Lahir | tanggal tidak diketahui Emesa, Suriah |
Meninggal | 17 April 167 Roma, Italia |
Saat kepemimpinan gereja, terjadi perselisihan penentuan tanggal hari Paskah di Asia Kecil dan daerah lainnya. Maka dari itu, ia menerima kedatangan Polikarpus, Uskup Smyrna. Di Suriah, hari Paskah dirayakan pada tanggal 14 pada kalender hari raya Yahudi. Kebiasaan hasil peninggalan rasul ini menyebabkan tanggal Paskah tidak menentu pada kalender lainnya. Hari Paskah juga mengalami perbedaan penghayatan yakni antara menekankan wafat Kristus atau kebangkitanNya. Gereja yang memilih tanggal setelah tanggal 14, karena menekankan kebangkitan Yesus.
Paus Anisetus mengakhiri perselisihan dengan menetapkan hari Minggu (3 hari setelah wafat Kristus) sebagai hari Paskah. Lama kelamaan keputusan ini diterima oleh gereja di Asia Kecil.
Meskipun ia wafat bukan karena dibunuh, tetapi memiliki jasa yang banyak. Ia ditetapkan sebagai martir.
Didahului oleh: Pius I |
Paus 154—167 |
Diteruskan oleh: Soter |