Pretzel
Pretzel adalah sejenis kue yang berasal dari Eropa, kemungkinan besar dari Italia. Kue ini berupa tiga simpul atau belitan. Rasanya asin dan sedikit manis. Pretzel ada yang lunak dan ada pula yang keras.
Pretzel yang keras telah dikembangkan ke beberapa variasi bentuk dari simpul yang berputar sampai ke bentuk lurus "tongkat pretzel" (disebut dengan "Salzstangen" atau tongkat garam karena ditaburi garam dan di Hungaria bernama Ropi). Adonan pretzel dibuat dari tepung terigu, air, gula, dan ragi, dan ditaburi dengan garam kasar.
Pretzel biasanya dilapisi dengan kilapan dan digarami. Pretzel dapat ditemukan dalam beberapa variasi bentuk dan ukuran. Pretzel lunak tradisional kira-kira seukuran sebuah tangan. Kebanyakan pretzel keras adalah hanya tongkat setebal 2-3 mm. Pretzel keras yang setebal 0.8-1.5 cm disebut dengan nama pretzel Bavaria. Di beberapa bagian di Eropa seperti Austria, pretzel tradisional sering mengandung biji jintan bercampur dengan adonan.
Di Amerika Serikat, pretzel adalah kue yang populer, Pennsylvania adalah pusat dari sejarah dan produsen pretzel. Sebuah variasi di Amerika adalah pretzel yang dilapisi yoghurt (atau "wajah hantu"), dengan lapisan tipis yoghurt. Pretzel yang keras juga tersedia dengan permen manis yang berlapis coklat, stroberi, dan berbagai rasa lainnya. Pretzel keras yang dilapisi coklat juga sangat populer, terutama disekitar hari raya Natal. Beberapa kemungkinan lain dalam penyajian adalah dengan mencelupkan pretzel di dalam mustard.
Pretzel umum ditemui di bagian selatan Jerman (Swabia, Baden, dan Bavaria), dan Swiss. Di tempat-tempat itu pretzel sering diiris secara horisontal, diberi mentega, dan dijual sebagai pretzel mentega. Di Bavaria mereka makan pretzel untuk sarapan, dengan saos sosis putih. Di Hungaria pretzel dengan jenis itu disebut dengan perec.
Sejarah dari pretzel Eropa
Sumber-sumber memberikan informasi yang berbeda untuk waktu dan tempat asli dimana pretzel diciptakan. The History of Science and Technology, oleh Bryan Bunch dan Alexander Hellemans, mengklaim bahwa di tahun 610 setelah Kristus. seorang pendeta dari Italia menemukan pretzel sebagai hadiah untuk anak-anak yang belajar doa-doanya. Dia menyebutnya garis dari adonan yang dibakar, dilipat supaya menyerupai lengan-lengan yang bersilangan di dada, 'pretiola' ("hadiah kecil"). Bagaimanapun, tidak ada sumber yang mengacu kembali ke detail ini. Dokumentasi memperlihatkan bahwa bentuk kue pretzel digunakan di lencana/simbol toko roti guild di selatan Jerman sejak tahun 1111 setelah Kristus. Pada abad 12 setelah Kristus, Hirtus deliciarum dari barat daya Jerman Alsace/Elsash.