Hak asasi manusia

hak-hak fundamental yang melekat pada diri seorang manusia
Revisi sejak 4 Februari 2007 11.17 oleh Ortega orang tegal asli (bicara | kontrib) (Revert to revision 523752 dated 2007-01-12 14:41:46 by 125.160.99.22 using popups)

Hak asasi manusia adalah hak-hak yang telah dimiliki seseorang sejak ia lahir dan merupakan pemberian dari Tuhan. Dasar-dasar HAM tertuang dalam deklarasi kemerdekaan Amerika Serikat (Declaration of Independence of USA) dan tercantum dalam UUD 1945 Republik Indonesia, seperti pada pasal 27 ayat 1, pasal 28, pasal 29 ayat 2, pasal 30 ayat 1, dan pasal 31 ayat 1

Contoh hak asasi manusia (HAM):

  • Hak untuk hidup.
  • Hak untuk memperoleh pendidikan.
  • Hak untuk hidup bersama-sama seperti orang lain.
  • Hak untuk mendapatkan perlakuan yang sama.
  • Hak untuk mendapatkan pekerjaan.

Referensi

  • Steiner, Henry J. & Alston, Philip. (1996). International Human Rights in Context: Law, Politics, Morals. Oxford: Clarendon Press. ISBN 019825437X
  • Donnelly, Jack. (2003). Universal Human Rights in Theory & Practice. 2nd ed. Ithaca & London: Cornell University Press.
  • Forsythe, David P. (2000). Human Rights in International Relations. Cambridge: Cambridge University Press.
  • Ignatieff, Michael. Human Rights as Politics and Idolatry. Princeton & Oxford: Princeton University Press.
  • Shute, Stephen & Hurley, Susan (eds.). (1993). On Human Rights: The Oxford Amnesty Lectures. New York: BasicBooks.

Pranala luar

Informasi

Organisasi hak asasi manusia