Komunikasi bawah sadar
Teks tebal
Komunikasi bawah sadar (atau komunikasi intuitif) adalah penyampaian informasi antara manusia secara tidak sadar. Kadangkala komunikasi bawah sadar merupakan komunikasi intrapersonal, misalnya bermimpi atau kesadaran saat dihipnotis, dan belum tentu merupakan komunikasi nonverbal.
Penelitian menunjukkan bahwa pikiran sadar manusia hanya dapat memikirkan 5-9 hal secara bersamaan.[1] Informasi dan hal-hal lainnya diproses oleh pikiran bawah sadar. Misalnya, pikiran bawah sadar kadang-kadang menilai atau memilih seseorang berdasarkan tanda-tanda nonverbal, misalnya bagaimana orang tersebut mengatur kerapian rumah atau tempat kerjanya.
Biasanya, komunikasi bawah sadar dan perilaku bawah sadar seseorang dipengaruhi atau bahkan didikte oleh budaya asal orang tersebut. Komunikasi antara orang-orang dari budaya (atau sub-budaya) yang berbeda dapat mengakibatkan konflik atau rasa sakit hati yang tak diinginkan. Karena itulah, pemahaman akan komunikasi bawah sadar penting untuk menghindari konflik-konflik tersebut.
Selain itu, komunikasi bawah sadar dapat mengubah perasaan atau suasana hati, namun untuk dapat menjadikannya efektif, seseorang harus terlebih dahulu mempercayai tentang keberadaannya.
Catatan kaki
- ^ Miller, G. A. (1956). The magical number seven, plus or minus two: Some limits on our capacity for processing information. Psychological Review, 63, 81-97