Daftar imperium terbesar
artikel daftar Wikimedia
Berikut adalah daftar imperium atau kekaisaran terbesar dalam sejarah.
Berdasarkan luas daerah
- Kekaisaran Britania - 33.4 juta km²[1]
- Kekaisaran Mongolia - 33.2 juta km²[1]
- Kekaisaran Rusia - 22.8 juta km²[2]
- Kekaisaran Spanyol - 19 juta km²[1]
- Kekaisaran Perancis - 13.5 juta km²
- Kesultanan Umayyah - 13.2 juta km²[1]
- Dinasti Qing (sekarang RRC) - 12 juta km²
- Kekaisaran Portugis - 10.4 juta km²[1]
- Kekaisaran Amerika (kontroversial) - 10 juta km²
- Kekaisaran Brasil - 8.1 juta km²[1]
- Kekaisaran Akhemenid (sekarang Iran) - 7.5 juta km²
- Kekaisaran Jepang - 7.4 juta km²[1]
- Dinasti Ming (sekarang RRC) - 6.5 juta km²[2]
- Dinasti Han (sekarang RRC) - 6 juta km²[2]
- Kesultanan Utsmaniyah - 5.6 juta km²
- Kekaisaran Romawi - 5.6 juta km²[1]
- Dinasti Tang (sekarang RRC) - 5.4 juta km²[2]
- Kekaisaran Makedonia - 5.4 juta km²[1]
- Kekaisaran Maurya (sekarang India) - 5 juta km²[2]
- Kekaisaran Meksiko - 4.7 juta km²[1]
- Kekaisaran Timuriyah - 4.4 juta km²[2]
- Kekaisaran Mughal (sekarang India) - 4 juta km²[2]
- Kekaisaran Hun - 4 juta km²[2]
- Kesultanan Seljuk - 3.9 juta km²[2]
- Kekaisaran Seleukus (sekarang Iran) - 3.9 juta km²[1]
- Kekaisaran Italia - 3.8 juta km²
- Kekaisaran Belanda - 3.7 juta km²[1]
- Jerman Nazi - 3.6 juta km²[1]
- Kekaisaran Gupta (sekarang India) - 3.5 juta km²[2]
- Kekaisaran Sassania (sekarang Iran) - 3.5 juta km²[2]
- Kekaisaran Ghaznavid - 3.4 juta km²[2]
- Kekaisaran Pala (sekarang India) - 3.2 juta km²
- Kesultanan Delhi (sekarang India) - 3.2 juta km²[2]
- Kekaisaran Khazar - 3 juta km²[2]
- Kekaisaran Media (sekarang Iran) - 2.8 juta km²[2]
- Kekaisaran Romawi Timur (sekarang Turki) - 2.7 juta km²[2]
- Dinasti Kola (sekarang India) - 2.6 juta km²
- Kekaisaran Belgia - 2.5 juta km²[2]
- Kerajaan Inka (sekarang Peru) - 2 juta km²[2]
- Kerajaan Majapahit (sekarang Indonesia) - 1.5 juta km²
- Kerajaan Assyria - 1.4 juta km²[2]
- Kerajaan Aksum - 1.3 juta km²[2]
- Kerajaan Sriwijaya - 1.2 juta km²[2]
- Kerajaan Frankia - 1.2 juta km²[2]
- Kerajaan Harsha - 1 juta km²[2]
- Kerajaan Mesir - 1 juta km²[2]
- Murabitun - 1 juta km²[2]
- Kerajaan Khmer - 1 juta km²[2]
- Kerajaan Akkadia - 650,000 km²[3]
- Kerajaan Nanda - 600,000 km²
- Kekaisaran Austro-Hongaria - 600,000 km²[4]
- Kerajaan Kaldea - 500,000 km²[3]
- Kerajaan Vijayanagar - 360,000 km²[5]
Berdasarkan jumlah penduduk
- Kekaisaran Britania - 531.3 juta (pada 1938)[6]
- Dinasti Qing - 432 juta (pada 1912)[7]
- Kekaisaran Mughal - 175 juta (pada 1700)[8]
- Dinasti Ming - 160 juta (pada 1600)[7]
- Kekaisaran Rusia - 176.4 juta (pada 1913)
- Kekaisaran Amerika - 146.4 juta (pada 1942)[6]
- Kekaisaran Jepang - 134.8 juta (pada 1938)[6]
- Kekaisaran Perancis - 112.9 juta (pada 1938)[6]
- Kekaisaran Mongolia - 110 juta
- Jerman Nazi - 75.4 juta (pada 1938)[6]
- Kekaisaran Spanyol - 64.2 juta
- Kesultanan Umayyah - 62 juta
- Kekaisaran Romawi - 60 juta
- Dinasti Song - 59 juta (pada 1000)[7]
- Kekaisaran Italia - 51.9 juta (pada 1938)[6]
- Kekaisaran Austro-Hungarian - 50.6 juta (pada 1913)
- Kekaisaran Maurya - 50 juta
- Kekaisaran Akhemenid - 42 juta
- Kesultanan Utsmaniyah - 39 juta
- Kekaisaran Belgia - 35.3 juta
- Kekaisaran Romawi Timur - 34 juta
- Kekaisaran Vijayanagara - 25 juta
- Kekaisaran Portugis - 14.7 juta (pada 1913)
- Kekaisaran Nansarunai - 650.2 juta (pada tahun 305 SM)
Rujukan
- ^ a b c d e f g h i j k l m Gordon (2005).
- ^ a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z Adams, Hall and Turchin (2004).
- ^ a b Chase-Dunn, Álvarez and Pasciuti (2002, p. 8-9).
- ^ Broadberry and Harrison (2005).
- ^ Sinopoli (2003, p. 82)
- ^ a b c d e f Harrison (1998, pp. 3,7).
- ^ a b c Maddison (2006).
- ^ Biraben (2003).
- Jonathan M. Adams, Thomas D. Hall and Peter Turchin (2004). East-West Orientation of Historical Empires. University of Connecticut.
- J. Beloch (1886), Die Bevölkerung der griechisch–römischen Welt, Duncker and Humblot, Leipzig.
- Jean-Noël Biraben (2003). "The rising numbers of humankind", Populations & Societies 394.
- Roger Boesche (2003). "Kautilya’s Arthashastra on War and Diplomacy in Ancient India", The Journal of Military History 67 (p. 9–38).
- Stephen Broadberry and Mark Harrison (2005). The Economics of World War I. Cambridge University Press. ISBN 0-521-85212-9.
- Christopher Chase-Dunn, Alexis Álvarez, and Daniel Pasciuti (2002). Power and Size: Urbanization and Empire Formation in World-Systems Since the Bronze Age. University of California, Riverside.
- Raymond W. Goldsmith (1984), "An estimate of the size and structure of the national product of the Early Roman Empire", Journal of the International Association for Research in Income and Wealth 30
- Bruce R. Gordon (2005). To Rule the Earth... (cached) (See Bibliography for sources used.)
- Mark Harrison (1998). The Economics of World War II: Six Great Powers in International Comparison.
- Angus Maddison (2001). The World Economy: A Millennial Perspective. OECD, Paris.
- Angus Maddison (2006). The Contours of the World Economy 1-2030 AD. Oxford University Press.
- Colin McEvedy and Richard Jones (1978), "Atlas of World Population History", Facts on File (p. 342-351). New York.
- Sevket Pamuk (2005), "The Ottoman Empire in World War I". In Stephen Broadberry and Mark Harrison (2005), The Economics of World War I, p. 112-136. Cambridge University Press. ISBN 0-521-85212-9.
- Donald Quataert (2005). The Ottoman Empire, 1700-1922.
- Walter Scheidel (2005). The monetary systems of the Han and Roman empires. Stanford University.
- Walter Scheidel (2006). Imperial state formation in Rome and China. Stanford University.
- Carla M. Sinopoli (2003). The Political Economy of Craft Production: Crafting Empire in South India, C. 1350-1650.
- Ralph Thomlinson (1975), Demographic Problems, Controversy Over Population Control, Second Edition.
- Dr Frances Wood (2006). China: The Three Emperors. Royal Academy.
- H. Yoon (1985). "An early Chinese idea of a dynamic environmental cycle", GeoJournal 10 (2), p. 211-212.
Lihat pula
- Kaisar dan Kekaisaran (Empire)
- Global empire