Khalid bin Walid

panglima perang Islam
Revisi sejak 4 Juni 2005 15.44 oleh Mesa (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Khalid bin Walid adalah seorang panglima perang termahsyur dan paling ditakuti di medan perang serta di juluki sebagai pedang Allah yang terhunus. Awalnya Khalid bin Walid adalah panglima perang kaum kafir quraisy yang terkenal dengan pasukan kavaleri-nya. Pada saat perang uhud Khalid-lah yang melihat celah kelemahan pasukan muslimin yang menjadi lemah setelah bernafsu mengambil rampasan perang dan turun dari bukit uhud dan menghajar pasukan muslim pada saat itu. Tetapi setelah perang itulah Khalid mulai menyadari akan kebenaran Rasulullah dan mulai masuk Islam. Pada masa pemerintahan Abu Bakar, Khalid di amanahkan unruk memperluas wilayah Islam dan membuat kalang kabut pasukan Romawi dan Persia. Akan tetapi setelah masa pemerintahan Abu Bakar berganti dengan Usman bin Affan, Khalid diberhentikan tugasnya dari medan perang dan diberi tugas untuk menjadi duta besar. Hal ini dilakukan oleh Usman agar Khalid tidak terlalu di dewakan oleh kaum Muslimin pada masa itu.