Jalan Tol Surabaya–Gempol
Jalan tol Surabaya-Gempol adalah jalan tol sepanjang 42 kilometer yang mengubungkan antara Kota Surabaya di sebelah utara dengan Gempol di sebelah selatan. Jalan tol ini beroperasi sejak tahun 1986, dan menjadi akses utama jalur Surabaya-Malang dan Surabaya-Pasuruan yang merupakan salah satu daerah industri utama di Jawa Timur.
Sejak bulan Agustus 2006, ruas jalan tol ini terganggu akibat peristiwa Banjir lumpur panas yang menggenangi jalan tol ini, yakni di kilometer 36 dari arah Surabaya, atau tepatnya di Desa Siring, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo. Jalan tol ini sempat dibuat tanggul setinggi 6 meter untuk menghindari melubernya lumpur ke jalan tol. Saat ini bencana lumpur panas benar-benar menenggelamkan jalan tol di Porong, serta mengancam jalan biasa yang melintasi kawasan Porong.
Gerbang Tol
- Tanjung Perak (KM 0)
- Dupak (KM 4)
- Banyu Urip (KM 6)
- Kota Satelit (KM 10)
- Gunung Sari (KM 12)
- Waru (KM 17)
- Sidoarjo (KM 28)
- Porong (KM 36)
Terdapat juga Gerbang Tol Gempol di KM 42. Tetapi mulai tahun 2006 Gerbang tol tersebut ditutup karena bencana Lumpur Lapindo dan sekarang dialihfungsikan sebagai jalan alternatif.
Tempat Istirahat
- KM 26 (Arah Surabaya)
- KM 25 (Arah Gempol)
Lihat pula
Ruas sebelumnya: Jalan Tol Juanda-Mojokerto |
Jalan Tol Trans Jawa | Ruas berikutnya: Jalan Tol Gempol-Pasuruan |