Cipari, Cilacap

kecamatan di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah

Cipari adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Indonesia. Kecamatan Cipari berbatasan dengan Kecamatan Sidareja di sebelah timur, Kecamatan Kedungreja di Selatan, Kecamatan Wanareja di Barat dan di sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Majenang dan Kecamatan Cimanggu. Kata "Cipari" berasal dari Bahasa Sunda yang artinya "air padi".

Cipari
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenCilacap
Pemerintahan
 • Camat-
Populasi
 • Total- jiwa
Kode Kemendagri33.01.18 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS3301060 Edit nilai pada Wikidata
Desa/kelurahan-

Cipari merupakan keacamatan terluas di Kabupaten Cilacap. Dahulunya Cipari merupakan bagian wilayah Kecamatan Sidareja yang dimekarkan pada tahun 1992. Kecamatan cipari mempunyai 10 desa yang tersebar antara lembah dan perbukitan.

Daerah di kecamatan cipari sebagian besar berupa pegunungan dan banyak terdapat perkebunan seperti karet, pinus, jati, kopi, dan coklat. Penduduk Cipari berasal dari kaum pendatang dan sangat jarang di temukan penduduk asli sehingga kebudayaan Cipari merupakan campuran antara Jawa dan Sunda.

Di Kecamatan Cipari terdapat tempat wisata Banyupanas (air panas), yang merupakan peninggalan jaman pendudukan Jepang.


Desa Cipari

Desa cipari merupakan ibukota kecamatan cipari dan terletak di lembah,bagian selatan kecamatan cipari. cipari dahulunya merupakan daerah yang subur saking suburnya hingga dinamakan cipari yang merupakan campuran dua bahasa yaitu Ci dari CAI bahaas sunda yang berarti air dan pari dari bahasa jawa yang berarti padi,maka tidak heran cipari menjdi tujuan para perantau dari luar daerah cilacap. Desa cipari sendiri merupakan pecahan desa segaralangu yang berdiri sendiri pada tahun 1988. Desa cipari mempunyai infrastruktur yang lumayan baik dan lengkap seperti:Stasiun,pasar,dan Terminal angkot yang terkonsentrasi pada satu titik.


Prasarana

Stasiun cipari melayani penumpang ke jakarta,Bandung dengan kereta api Cipuja dan Citrajaya dan untuk ke arah timur masyarat cipari dapat pergi menuju kotoarjo sampai ke jogja solo madiun malang dengan KA sawungalih selatan dan KA kahuripan . Untuk terminal bus cipari memang belum memiliki,tetapi bus akap jurusan Jakarta membuka agen di cipari maka untuk pergi ke Jakarta dengan bis Patas maupun Patas AC adalah sesuatu yang mudah bagi masyarakat cipari. Selain itu cipari juga merupakan jalur alternatif dari jawa barat menuju sidareja,gandrungmangu Jeruklegi dan berakhir di kota Cilacap yang dibuktikan dengan adanya trayek mikro bis yang cukup banyak dari pagi sampai jam 18:00. Armada angkot juga berseliweran mengisi pemandangan cipari walau hanya sampai jam 17:00 saja dan setelahnya akan diganti tugasnya oleh Ojek yang terasosiasi dalam Perpoci (persatuan pengojek cipari) Trayek angkot cipari mengantar penumpang menapak tanjakan dan membelah hutan karet menuju daerah perbukitan seperti Pegadingan,Cibatu,Cisuru,Nanggela dan Karangreja.

Pasar cipari telah mengalami pembangunan dan menjadi pasar terbesar untuk kecamatan cipari maka dari itu masyarakat pengguna pasar bukan hanya warga cipari tetapi warga lain desa bahkan sebagian masyarakat wanareja dan jawa barat.


Pariwisata

  • Banyupanas
  • Curug
  • Banuasin

Desa cipari mempunyai panorama yang unik