Habibie & Ainun (film)

salah satu film Indonesia
Revisi sejak 31 Desember 2012 10.21 oleh 125.162.24.24 (bicara)

Habibie & Ainun adalah film drama Indonesia tahun 2012 yang dibintangi oleh Reza Rahardian, Bunga Citra Lestari dan Tio Pakusadewo yang diupacara peresmian hingga secara dibuka umum oleh Mantan Presiden Republik Indonesia ke-2 adalah Bacharuddin Jusuf Habibie didampingi oleh Presiden Republik Indonesia ke-6 adalah Jenderal Tentara Nasional Indonesia Purnawirawan Doktor Haji Susilo Bambang Yudhoyono dan Gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta ke-16 adalah Insinyur Haji Joko Widodo dan dipemutar saksikan film oleh Bapak Jendral Direktur Utama CEO dari MD Entertainment adalah Manoj Punjabi sejak pada tanggal hari Kamis, 20 Desember 2012 pada saat libur Natal dan Tahun Baru malam ini sejak sekitar mulai pada pukul 19:40 WIB akan mengudara durasi selama 1-jam 58-menit dengan mengawali siaran langsung "Grand Launching" dari Lantai 2 di Bioskop Studio XXI eX, dari gedungan Entertainment X'nter, dari wisma Plaza Indonesia di Jalan Muhammad Husni Thamrin Kavling. 28 dari kawasan Bundaran Hotel Indonesia, kelurahan Kebon Sirih, kecamatan Menteng, kota Jakarta Pusat dan film ini diangkat dari memoir yang ditulis Habibie mengenai mendiang istrinya adalah Hasri Ainun Habibie dalam buku Habibie dan Ainun.

Habibie & Ainun
Poster film
SutradaraFaozan Rizal
ProduserDhamoo Punjabi
Manoj Punjabi
PemeranReza Rahardian
Bunga Citra Lestari
Tio Pakusadewo
Ratna Riantiarno
Mike Lucock
Vita Mariana
Penata musikAndi Rianto
Perusahaan
produksi
DistributorMD Pictures
Tanggal rilis
20 Desember 2012 (2012-12-20)
Durasi118-menit.
Negara Indonesia
BahasaBahasa Indonesia
Bahasa Jerman

Sinopsis

Ini adalah kisah tentang apa yang terjadi bila kau menemukan belahan hatimu. Kisah tentang cinta pertama dan cinta terakhir. Kisah tentang Presiden ketiga Indonesia dan ibu negara. Kisah tentang Habibie dan Ainun.

Rudy Habibie seorang jenius ahli pesawat terbang yang punya mimpi besar: berbakti kepada bangsa Indonesia dengan membuat truk terbang untuk menyatukan Indonesia. Sedangkan Ainun adalah seorang dokter muda cerdas yang dengan jalur karir terbuka lebar untuknya.

Pada tahun 1962, 2-kawan SMA Negeri 1 Bandung ini bertemu lagi di Bandung. Habibie jatuh cinta seketika pada Ainun yang baginya semanis gula. Tapi Ainun, dia tak hanya jatuh cinta, dia iman pada visi dan mimpi Habibie. Mereka menikah dan terbang ke Jerman.

Punya mimpi tak akan pernah mudah. Habibie dan Ainun tahu itu. Cinta mereka terbangun dalam perjalanan mewujudkan mimpi. Dinginnya salju Jerman, pengorbanan, rasa sakit, kesendirian serta godaan harta dan kuasa saat mereka kembali ke Indonesia mengiringi perjalanan dua hidup menjadi satu.

Bagi Habibie, Ainun adalah segalanya. Ainun adalah mata untuk melihat hidupnya. Bagi Ainun, Habibie adalah segalanya, pengisi kasih dalam hidupnya. Namun setiap kisah mempunyai akhir, setiap mimpi mempunyai batas. Kemudian pada satu titik, dua belahan jiwa ini tersadar; Apakah cinta mereka akan bisa terus abadi?.

Pemeran

Referensi

Pranala luar