Tallit
[[Berkas:man (1).jpg|thumb|seorang pria sedang menggunakan Tallit menurut tradisi orthodoks
Tallit (Ibrani: טלית) adalah kain ibadah yang digunakan selama ibadah pagi (ibadah shacharit) dalam agama Yahudi, juga pada pembacaan Taurat, dan hari raya pendamaian (Yom Kippur) mempunyai pinggiran yang disebut tzizit, Tallit kadang-kadang juga disebut sebagai arba kanfot, bermaksud ‘empat sayap’. Taurat menginstruksikan untuk memakai pinggiran di sudut pakaian sebagai cara mengingat dan melakukan segala perintah Allah (Bilangan 15:37-41).
Tentang Tallit
Tallit (juga diucapkan Tallis) adalah selendang doa, jubah Yahudi yang paling asli. adalah bagian berbentuk persegi panjang dari linen atau wol (dan kadang-kadang, saat ini, polyester atau sutra) dengan hiasan khusus yang disebut Tzitzit pada masing-masing dari empat sudut. Tujuan dari pakaian adalah untuk menahan Tzitzit tersebut. Kebanyakan tallitot (jamak alternatif: talleisim) memiliki Tali leher, disebut Atarah, yang sering membawa berkat
Instruksi Alkitab
TUHAN berfirman kepada Musa: "berbicralah kepada orang Israel dan katkanlah kepada mereka, bahwa mereka harus membuat jumbai-jumbai pada punca baju mereka, turun-temurun, dan dalam jumbai-jumbai punca itu haruslah dibubuh benang ungu kebiru-biruan. Maka jumbai itu akan mengingatkan kamu, apabila kamu melihatnya, kepada segala perintah TUHAN, sehingga kamu melakukannya dan tidak lagi menuruti hatimu atau matamu sendiri, seperti biasa kamu perbuat dalam ketidaksetianmu terhadap TUHAN. — Bilangan 15:37-39
Jenis Tallit
Terdapat dua jenis tallit — tallit gadol dan tallit katan
Tallit Gadol
Tallit Gadol (dikenal sebagai tallét gedolah dikalangan sephardim), ukurannya cukup besar, biasanya digunakan pada ibadah pagi.
Tallit Katan
Tallit katan (dikenal sebagai tallét ketannah dikalangan Sephardim), tallit ini berukuran kecil dan biasanya menjadi pakaian sehari-hari umat laki-laki Yahudi Orthodoks, sekarang lebih kepada busana moderen yang dibuat oleh orang barat.
Tallit katan juga dikenal sebagai arba kanfot (Yid. arba kanfos) atau tzitzit (Yid. tzitzis).
Penggunaan
Pandangan Kristen
Wanita yang sakit pendarahan memegang tzitzit Yesus (Lukas 8 :43-48)
Sebagai umat Israel, perempuan yang sakit pendarahan selama 12 tahun itu tahu bahwa jumbai tzitzit menyatakan Nama YHWH berfirman, ‘Akulah YHWH yang menyembuhkan engkau.” Kehadiran Yesus telah menggugah imannya sehingga ia berkata. “Kalau saja kupegang jumbai jubahNya. Aku sembuh” artinya “kalau saja kupegang Nama YHWH, aku sembuh”. Yesus berkata, “Imammu menyembuhkan engkau”.
Referensi
- http://www.templesanjose.org/JudaismInfo/faq/tallit.htm
- http://ocaminho.tripod.com/
- http://www.lgd.de/projekt/roth/judentumimroman/index.html
- http://www.templestudy.com/2008/03/19/tallit-katan-the-sacred-undergarment-of-judaism/
- http://beit-netzarim-judaism.blogspot.com/2012/02/rahasia-jubah-doa-ibrani-tallit.html